EMPOWERS IDR

Penelusuran Data IDR

Telusuri data di dalam IDR kami menggunakan fungsi penelusuran lengkap (Advanced).
Update Data IDR Terbaru

Lihat data yang sudah kami tambahkan ke IDR dalam seminggu terakhir.
Pedoman Unggah Mandiri

Sebelum mengupload dokumen, pastikan membaca Pedoman Unggah Mandiri untuk Depositor.
Traffic Pengunjung

Lihat traffic IDR kami. Dari mana mereka datang, device yang dipakai, konten apa saja yang mereka akses, cari dan lainnya

Persepsi Ulama terhadap Akhlak Remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur

Gusti, Dahliana Agusrina (2014) Persepsi Ulama terhadap Akhlak Remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur. Skripsi, Fakultas Ushuluddin dan Humaniora.

[img]
Preview
Text
bab I.pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (49kB) | Preview

ABSTRAK

Gusti Dahliana Agusrina: 1001431046, Persepsi Ulama terhadap Akhlak Remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur, Skripsi, Jurusan Akidah Filsafat, Fakultas Ushuluddin dan Humaniora. Pembimbing I Prof. Dr. H. Asmaran AS, M.Ag dan pembimbing II Dr. H. Kursani Ahmad, M.Ag Penelitian ini bertolak dari perkembangan kemajuan zaman yang mempermudah hidup dan kehidupan, sehingga manusia cenderung mengejar materi, tanpa menghiraukan nilai-nilai spiritual yang berfungsi untuk memelihara dan mengendalikan akhlak manusia. Akibat dari hal itu perkembangan akhlak sekarang ini mengalami kemerosotan, salah satunya dikalangan remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur. Gambaran akahlak remaja tersebut akan dikaji menggunakan kajian akhlak menurut Imam al-Ghazali. Masalah yang ingin diteliti dan dibahas dalam skripsi ini adalah bagaimana persepsi ulama terhadap akhlak remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur dan bagaimana upaya ulama dalam membina akhlak remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi ulama terhadap akhlak remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur dan untuk mengetahui upaya ulama dalam membina akhlak remaja di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dan penggalian data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumenter. Metode observasi, penulis melakukan pengamatan secara langsung lokasi penelitian yaitu di Desa Sungai Lulut Kecamatan Banjarmasin Timur. Metode wawancara, penulis melakukan serangkaian tanya jawab kepada responden (ulama) dan informan (pegawai Kelurahan). Metode dokumenter, penulis dapat memperoleh data melalui dokumen yang terkait dengan gambaran umum lokasi penelitian. Setelah data-data terkumpul, kemudian data itu dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian dengan analisis menggunakan pendapat Imam al-Ghazali ini mengungkapkan bahwa akhlak menurut ulama cukup bervariasi (berbeda) tetapi ada persamaan dan perbedaan dengan akhlak menurut Imam al-Ghazali. Selain itu akhlak baik atau terpuji dan akhlak buruk atau tercela menurut ulama sejalan dengan pemikiran Imam al-Ghazali. Upaya ulama dalam membina akhlak remaja sejalan dengan pemikiran al-Ghazali, yaitu dengan menggunakan metode riyadhah (latihan kejiwaan dengan membiasakan diri agar tidak melakukan hal-hal yang dapat merusak jiwanya), Dari data-data yang penulis peroleh, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa akhlak remaja di Desa Sungai Lulut ini bervariasi sesuai dengan pendapat ulama yaitu ada yang cenderung kepada akhlak baik atau terpuji, ada yang cenderung kepada akhlak buruk atau tercela dan seimbang antara akhlak baik atau terpuji dan akhlak buruk atau tercela. Upaya yang dilakukan ulama dalam membina akhlak remaja sudah tepat, yaitu dengan nasehat, saran, ceramah dan pelatihan (riyadhah).

Item Type: Skripsi
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BT Doctrinal Theology
Depositing User: Users 62 not found.
Date Deposited: 04 Aug 2015 02:00
Last Modified: 04 Aug 2015 02:00
URI: http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/1016

Actions (login required)

View Item View Item