Putri, Nadia Ermanda (2023) Implementasi Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2015 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur Tahun 2015-2035 Mengenai Perbaikan Jalan Rusak Menuju Wisata Ujung Pandaran. Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (235kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (702kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB III.pdf Download (178kB)
	Text BAB IV.pdf Download (264kB)
	Text BAB V.pdf Download (9kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (428kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi terbentuknya peraturan daerah nomor 5 tahun 2015 tentang rencana tata ruang wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur tentang penerapan peraturan daerah dan kendala Pemerintah Daerah dalam perbaikan jalan rusak menuju wisata ujung pandaran. Sehingga timbul pertanyaan bagaimana Implementasi peraturan tersebut dilaksanakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2015 pada Pasal 15 ayat (2) mengenai perbaikan jalan rusak menuju wisata ujung pandaran serta kendala apa saja yang menjadi penghambat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dalam perbaikan jalan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris. Data penelitian yang digunakan adalah kualitatif yaitu menggunakan pendekatan sosiologi hukum, menganalisis tentang bagaimana reaksi dan interaksi yang terjadi ketika norma itu bekerja di dalam masyarakat. Penelitian ini dilaksanakan di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Kotawaringin Timur serta masyarakat Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, setelah data terkumpul kemudian data tersebut dianalisis menggunakan analisis deskriftif kualitatif dengan mengarah pada teori penerapan peraturan daerah. Hasil yang dapat diambil dari penelitian ini bahwa peraturan daerah tersebut telah dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) tetapi, penerapan tersebut belum berjalan maksimal dikarenakan terkendala masalah dana, cuaca, lokasi yang dituju dan kesadaran masyarakat dalam memperhatikan air selokan menyebabkan air melua keatas dan naik ke atas permukaan aspal menyebabkan terkikisnya aspal.

Actions (login required)

View Item