Fathimah, Annisa Nur (2023) Hak Khiyār pada Jual Beli Skincare Secara Online dalam Aqad Bai’ Salam (Studi Kasus pada Online Shop @Joydaily.Skin). Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (192kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (270kB)
	Text BAB I.pdf Download (560kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (605kB)
	Text BAB III.pdf Download (395kB)
	Text BAB IV.pdf Download (564kB)
	Text BAB V.pdf Download (291kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (278kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Skripsi ini mengangkat permasalahan mengenai hak khiyar pada jual beli skincare secara online dalam akad bai’salam. Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya penjual yang tidak memberikan hak khiyar secara benar kepada pembeli khususnya penelitian ini dilakukan pada akun @Joydaily.skin. Transaksi jual beli skincare secara online tersebut mempunyai beberapa kendala yaitu adanya barang yang diterima pembeli tidak sesuai pesanan, pembeli menerima barang cacat. Hal tersebut tidak diketahui oleh pembeli pada saat akad berlangsung sehingga adanya unsur keterpaksaan, ketidakrelaan yang menyebabkan merugikan salah satu pihak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan hak khiyar dan faktor penghambat terjadinya hak khiyar pada jual beli skincare secara online dalam akad bai’salam di akun @Joydaily.skin Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah penjual dan pembeli skincare di akun @Joydaily.skin. Adapun objeknya ialah penerapan hak khiyar terhadap jual beli skincare secara online dalam akad bai’salam. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan metode wawancara dengan para informan yang berjumlah 5 orang yaitu terdiri dari 1 orang penjual dan 3 orang pembeli skincare di akun @Joydaily.skin Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan yaitu terdapat empat macam kasus dengan tiga permasalahan yang berbeda yaitu 2 kasus tidak terlaksananya khiyar aib dengan benar, 1 kasus terlaksananya khiyar syarat dengan benar dan 1 kasus berakhirnya khiyar ru’yah. Adapun terkait kedua kasus tidak terlaksananya hak khiyar aib dengan benar tersebut, sangat jelas bahwa permasalahan yang terjadi tidak sesuai dengan khiyar menurut syara’ dan menurut pendapat ulama Wahbah al-Zuhaili. Pada kasus 1 tidak terlaksananya khiyar aib, adanya barang cacat dan pembeli tidak rela, pada kasus 2 berakhirnya khiyar syarat karena pembeli melewati batas komplain, dan kasus 3 tidak terlaksananya khiyar aib akibat penjual tidak bertanggungjawab dalam kecacatan barang, pada kasus 4 terlaksananya khiyar ru’yah karena adanya kerelaan antara kedua pihak. Adapun faktor penyebab yang melatarbelakangi tidak terlaksananya hak khiyar karena x kurangnya kesadaran dan simpati, terabaikannya akad jual beli salam dan faktor kurangnya pemahaman ilmu agama khususnya tentang hak khiyar.

Actions (login required)

View Item