Saifuddin, Ahmad Husin (2008) Konsep Waktu dan Penanggalan dalam Budaya Banjar. In: Seminar Nasional Menelusuri Sejarah Penanggalan Nusantara, 23 Februari 2008, Yogyakarta.

Text Konsep Waktu dan Penanggalan dalam Budaya Banjar.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Etnis Banjar merupakan identitas yang diperoleh melalui interaksi dengan berbagai unsur. Sekalipun unsur Budha-Hindu pernah dominan dalam budaya Banjar, Islam merupakan unsur yang paling dominan. Etnis Banjar sering diidentikkan dengan Islam. Agama Islam di tanah Banjar diperkenalkan dan disebarkan oleh orang-orang dari Kerajaan Demak Islam dari Jawa. Dengan demikian pengaruh Islam dan Jawa sangat besar dalam budaya Banjar termasukdalam konsep waktu dan penanggalannya. Sistem penanggalan yang dipakai orang Banjar saat ini pada dasarnya mengacu pada sistem penanggalan Gregorian atau masehi dan sistem penanggalan Islam atau Hijriah. Masing-masing sistem penanggalan memiliki fungsi dan dipakai pada domain tertentu. Untuk hal-hal yang berkenaan dengan keduniaan dipakai penanggalan Masehi, sedangkan untuk hal-hal keagamaan dan kematian dipakai penanggalan Hijriah.

Actions (login required)

View Item