Hairina, Lailan (2019) Wasiat Terhadap Anak Angkat (Studi Kasus di Kecamatan Pandawan)‎. Skripsi, Syariah.

	Text Pernyataan Keaslian Tulisan.pdf Download (253kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text Abstrak.pdf Download (259kB)
	Text BAB I.pdf Download (636kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (952kB)
	Text BAB III.pdf Download (386kB)
	Text BAB IV.pdf Download (868kB)
	Text BAB V.pdf Download (404kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (394kB)
	Text Lampiran.pdf Download (444kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya praktik wasiat terhadap anak ‎angkat di Kecamatan Pandawan. Praktik wasiat yang dilakukan oleh orang tua ‎angkat di Kecamatan Pandawan. Wasiat yang diberikan orang tua angkat untuk ‎anak angkatnya tidak sesuai ketentuan maksimal jumlah wasiat menurut hukum ‎Islam yaitu melebihi dari sepertiga harta. ‎ Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik wasiat terhadap anak ‎angkat yang dilakukan oleh orang tua angkat untuk anak angkatnya yang ada di ‎kecamatan Pandawan dan alasan yang menyebabkan terjadinya wasiat yang ‎melebihi dari sepertiga harta.‎ Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris. Untuk mengumpulkan ‎data yang diperlukan dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik wawancara ‎yaitu dengan tanya jawab dengan informan tentang masalah yang Penulis teliti. ‎Subjek dalam penelitian ini ada delapan orang informan sedangkan yang menjadi ‎objeknya adalah gambaran praktik wasiat terhadap anak angkat di kecamatan ‎Pandawan dan alasan yang menyebabkan terjadinya wasiat yang melebihi dari ‎sepertiga harta.‎ Hasil temuan dari penelitian ini adalah wasiat terhadap anak angkat yang ‎dipraktikkan para informan di kecamatan Pandawan, wasiat tersebut dilaksanakan ‎secara tertulis dan ada yang tidak tertulis, jumlah wasiat yang diberikan tersebut ‎melebihi dari sepertiga harta warisan orang tua angkatnya. Para informan yang ‎melakukan praktik wasiat terhadap anak angkat memiliki beberapa alasan, yaitu ‎karena masing-masing orang tua angkat terlalu sayang dengan anak angkatnya, ‎karena menganggap anak angkat lebih berhak mendapatkan harta tersebut, karena ‎tidak mengetahui ketentuan maksimal jumlah wasiat.‎

Actions (login required)

View Item