Arifin, Noor (2020) Perkembangan Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kalimantan Selatan (Studi Peran dan Sumbangsih dalam Mewujudkan Kerukunan Umat Beragama). Skripsi, Ushuluddin Dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (132kB)
	Text AWAL.pdf Download (547kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (86kB)
	Text BAB I.pdf Download (357kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (301kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Download (435kB)
	Text BAB IV.pdf Download (375kB)
	Text BAB V.pdf Download (88kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (223kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (5kB)

ABSTRAK

Kerukunan umat beragama di Indonesia telah menyedot banyak energi dan pikiran. Fenomena disharmoni itu ditandai dengan beberapa benturan sosial yang dimanipulasi menjadi pertentangan antar kelompok umat beragama, khususnya Kristen dan Islam. Kendatipun pemerintah dan aparat penegak hukum berupaya menutupi kondisi objektif dari pertentangan itu, namun indikasi-indikasi yang ditemukan tetap tidak bisa diterjemahkan kecuali menunjukkan adanya disharmonitas di kalangan umat beragama. Oleh karena itu, pemerintah melakukan pertemuan dengan beberapa pemuka agama untuk membahas masalah yang sangat mendasar dalam hubungan antarumat beragama di Indonesia. Maka disepakati bahwa dibentuknya suatu wadah yang bertugas menjaga kerukunan dan keharmonisan diantara berbagai pemeluk agama, seiring berjalannya waktu peran serta masyarakat yang ingin berusaha untuk mewujudkan ketentraman diantara berbagai pemeluk agama hingga lahirnya sebuah peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri No. 9 dan 8 Tahun 2006 tentang Pedoman Tugas Kepala Daerah/Wakil kepala Daerah dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayasan Forum Kerukunan Umat Beragama, dan Pendirian Rumah Ibadat. Tujuan dalam penulisan skripsi ini penulis menemukan dua masalah yang ingin diteliti yaitu bagaimana perkembangan Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kalimantan Selatan, dan bagaimana peran dan sumbangsih dalam mewujudkan kerukunan umat beragama. Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian lapangan (field recearch). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah ketua dan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Selatan. Teknik dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis-historis. Berdasarkan hasil temuan di lapangan, bahwa Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kalimantan Selatan ialah bentukan masyarakat dan difasilitasi oleh pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk membina kerukunan umat beragama yang ada di Kalimantan Selatan. FKUB Provinsi Kalimantan Selatan menjalankan berbagai program yang disesuaikan dengan PBM No. 9 dan No. 8 Tahun dalam Bab III Pasal 9 ayat 1. Peran yang dilakukan oleh FKUB Provinsi Kalimantan Selatan sebagai pengayom dan penengah diantara kedua belah pihak diantara pemimpin-pemimpin umat beragama yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan. Kontribusinya yang dilakukan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama berupa program-program yang ditawarkan guna terwujudnya kerukunan yang ada di Kalimantan Selatan. FKUB Provinsi Kalimantan Selatan tidak sendiri dalam mengerjakan tugasnya dibantu oleh FKUB kabupaten/kota, pemerintah daerah baik itu provinsi ataupun kabupaten/kota, kepolisian daerah Kalimantan Selatan, majelis-majelis agama, ormas keagamaan, penggiat kerukunan, dan seluruh umat beragama di Provinsi Kalimantan Selatan. mereka terus menjaga kerukunan ini demi menciptakan persatuan dan kesatuan umat beragama yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan.

Actions (login required)

View Item