Marpuah, Marpuah (2020) Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada SMPN 2 Kandangan, SMPN 1 Simpur Dan SMPN 1 Kalumpang di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Tesis, Pasca Sarjana.

	Text 1. PERNYATAAN.pdf Download (103kB)
	Text 2. AWAL.pdf Download (1MB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (185kB)
	Text 4. BAB I.pdf Download (170kB)
	Text 5. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (951kB)
	Text 6. BAB III.pdf Download (131kB)
	Text 7. BAB IV.pdf Download (525kB)
	Text 8. BAB V.pdf Download (13kB)
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (378kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi pelaksanaan pembelajaran PAI yang belum optimal, dimana proses pembelajaran PAI di SMPN di Kabupaten Hulu Sungai Selatan belum melalui perencanaan yang terarah, guru sering masuk langsung kepada penyampaian materi, pelaksanaan evaluasi yang lebih banyak mengarah pada aspek kognitif saja, sehingga aspek afektif dan psikomotor kurang mendapatkan prioritas. Hal ini di dukung dengan kurangnya jumlah jam pelajaran, sehingga berakibat pemberian materi menjadi kurang. Inilah yang menjadi penyebab utama para siswa kurang memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran agama Islam. Adapun tujuan penelitian adalah mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran PAI di SMPN 2 Kandangan, SMPN 1 Simpur dan SMPN 1 Kalumpang, mendeskripsikan problematika yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan Agama Islam di SMPN 2 Kandangan, SMPN 1 Simpur dan SMPN 1 Kalumpang. Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumenter. Data dianalisis melalaui metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian, menunjukkan pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMPN Hulu Sungai Selatan mencakup perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi (penilaian). Dalam merencanakan pembelajaran, guru PAI berpedoman kepada Silabus dan RPP mata pelajaran PAI, Dalam pelaksanaan pembelajaran, guru PAI menggunakan metode ceramah, tanya jawab, demonstrasi, praktik dan penugasan, dengan didukung media gambar, kaset dan audio-visual serta Alquran digital. pada pelaksanaan berupa keterbatasan metode yang digunakan dan Dalam melakukan evaluasi guru-guru PAI memberikan tes-tes ringan berupa pre tets, middle test dan post test secara lisan, serta menilai kepribadian siswa. Hal-hal yang mempengaruhi proses pembelajaran PAI mencakup instrumental input dan environmental input. Pada instrumental input, guru-guru sudah tersedia memadai, baik jumlah, latar belakang pendidikan sesuai profesi maupun pengalaman mengajarnya. Environmental input berupa dukungan orangtua dan masyarakat cukup besar terhadap pendidikan agama di sekolah, tetapi minat siswa belajar agama di luar sekolah masih kurang.

Actions (login required)

View Item