Febrianthi, Riana (2020) Penilaian Kinerja Keuangan Bank Syariah dengan Menggunakan Metode Economic Value Added (Studi di PT Bank BNI Syariah). Skripsi, Ekonomi dan Bisnis Islam.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (281kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (87kB)
	Text BAB I.pdf Download (599kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (575kB)
	Text BAB III.pdf Download (206kB)
	Text BAB IV.pdf Download (688kB)
	Text BAB V.pdf Download (92kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (195kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Penelitian ini mendasar pada penilaian kinerja keuangan dalam pengolahan data yang berdasarkan metode Economic Value Added (EVA). Metode ini digunakan untuk melihat bagaimana kinerja keuangan dalam aspek penambahan nilai tambah ekonomis untuk perkembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pergerakan kinerja keuangan PT Bank BNI Syariah dilihat dari kondisi keuangannya dan dalam penciptaan nilai tambah untuk perusahaan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan berupa data sekunder dari laporan keuangan triwulan PT Bank BNI Syariah periode 2016, 2017, 2018 dan 2019, serta buku karya ilmiah, dan jurnal yang berhubungan dengan penelitikan. Melalui teknik analisis horizontal yaitu analisis dengan cara membandingkan beberapa periode pada laporan keuangan sehingga akan diketahui perkembangannya. Pertama, kondisi keuangan di PT Bank BNI Syariah dari tahun 2016-2019 mengalami peningkatan pada aset yang terbesar piutang murabahah dan pembiayaan bagi hasil seperti musyarakah dan mudharabah. Laba bersih juga mengalami peningkatan, ini ditopang oleh pengembangan bisnis, sektor pembiayaan dan dana murah yang terus meningkat. Kedua, EVA yang dihasilkan dari penelitian ini bahwa dalam periode 2016, 2017, 2018 dan 2019 menunjukkan hasil EVA yang positif. Pada tahun 2016 EVA diketahui sebesar Rp236.563,34 miliar, dilanjutkan dengan pada tahun 2017 EVA meningkat menjadi Rp264,096.64 miliar atau meningkat sebesar 12%. Kemudian pada tahun 2018 EVA kembali positif meningkat sebesar 37% menjadi Rp360,559.75 miliar dan terakhir pada tahun 2019 EVA yang dihasilkan kembali positif meningkat sebesar 47% menjadi Rp528,976.50 miliar. Sehingga EVA yang yang dihasilkan sekama 4 tahun ini menunjukkan perkembangan yang baik. EVA yang positif (EVA > 0) menjadikan perusahaan telah berhasil memenuhi harapan dari pemegang saham.

Actions (login required)

View Item