Wasisa, Widya (2021) Figur Habib Dalam Pilihan Politik Masyarakat Kalimantan Selatan Pada Pemilu 2019. Skripsi, Syariah.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (156kB)
	Text AWAL.pdf Download (297kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (80kB)
	Text BAB 1.pdf Download (142kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (161kB)
	Text BAB III.pdf Download (107kB)
	Text BAB IV.pdf Download (237kB)
	Text BAB V.pdf Download (77kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (105kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (861kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi tingginya perolehan suara para alon yang berasal dari dari kalangan habib dalam pemilu 2019, golongan Habib mencalonkan diri sebagai anggota DPD Kalimantan Selatan. Mengenai hal tersebut, peneliti ingin meneliti bagaimana pandangan masyarakat terhadap Habaib yang mencalonkan diri sebagai anggota DPD Kalimantan Selatan pada pemilihan umum serentak tahun 2019. Penelitian ini memuat dua rumusan masalah yakni bagaimana pandangan masyarakat di Kalimantan Selatan terhadap figur Habib dalam keterlibatan pada Pemilu DPD 2019 serta mengapa masyarakat memilih figur Habib pada pemilu DPD 2019 Kalimantan Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif, data penelitian yang digunakan adalah kualitatif kemudian disajikan secara deskriptif, yaitu dengan mengurai, menjelaskan, dan menggambarkan sesuai dengan permasalahan yang erat dengan penelitian ini. Penelitian ini dilaksanakan di Kalimantan Selatan khususnya Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Banjar Martapura. Peneliti dalam mengumpulkan data menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian diolah melalui proses editing, deskripsi dan matrik. Kemudian data tersebut dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan mengarah pada landasan teori yaitu pemilihan umum, politik, partisipasi politik, dan masyarakat umum. Hasil penelitian ini adalah pandangan masyarakat terhadap Habib yang mencalonkan diri sebagai anggota DPD Kalimantan Selatan merupakan hal yang bagus dan sah karena semua manusia memiliki hak memilih dan hak dipilih yang berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, bahkan pencalonan diri seorang Habib merupakan hal yang ditunggu oleh masyarakat Kalimantan Selatan dengan harapan seorang Habib bisa memperbaiki negara Indonesia. Alasan masyarakat memilih figur Habib dalam pemilihan umum serentak tahun 2019 karena seorang Habib merupakan orang yang cerdas baik dari segi kognitif, emosional, serta spiritualnya sehingga seorang Habib mampu melaksanakan tugas dengan baik, selain itu Habib memiliki kontrol diri yang bagus karena selalu mengingat Allah SWT, suksesnya 3 orang yang bergelar Habib pada pemilihan umum tahun 2019 di Kalimantan Selatan, masyarakat memandang Habib bukan dari peran atau strategi politiknya melainkan dilihat dari karisma dan aura positif yang dimiliki oleh sorang Habib.

Actions (login required)

View Item