Norbella, Norbella (2021) PROBLEMATIKA PENGISIAN RAPOR ONLINE DI MIN 20 BANJAR. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text pernyataan keaslian tulisan.pdf Download (151kB)
	Text awal.pdf Download (307kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (147kB)
	Text BAB 1.pdf Download (156kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (638kB)
	Text BAB 3.pdf Download (20kB)
	Text BAB 4.pdf Download (1MB)
	Text BAB 5.pdf Download (6kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (85kB)
	Text Lampiran.pdf Download (928kB)

ABSTRAK

Penerapan sistem informasi manajemen dalam kehidupan sehari-hari kini banyak dijumpai tidak terkecuali juga dalam dunia pendidikan, sistem informasi manajemen serta teknologi informasi sangatlah mendukung untuk meningkatkan kualitas penilaian hasil belajar siswa seperti halnya dalam rapor online atau pada Madrasah biasa disebut dengan ARD (Aplikasi Rapor Digital). Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang wali kelas, satu orang guru mata pelajaran, dan satu orang operator ARD (Aplikasi Rapor Digital). Objek penelitian ini adalah pengisian rapor online di MIN 20 Banjar Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah editing, klasifikasi dan interpretasi hingga akhirnya bisa dianalisis dan disajikan. Hasil dalam penelitian ini adalah pengisian ARD (Aplikasi Rapor Digital) di MIN 20 Banjar melibatkan wali kelas, guru mata pelajaran, dan operator aplikasi rapor digital yang memiliki tugas dan wewenang berbeda. Aplikasi Rapor Digital (ARD) memiliki kelebihan dalam hal pengisian data nilai peserta didik karena pengisian nilai peserta didik sudah bisa dilakukan dengan cara komputerisasi dan proses print out rapor juga sudah otomatis tersaji dengan rapi. Problematika pengisian ARD (Aplikasi Rapor Digital) yang terjadi di MIN 20 Banjar yaitu, dari aspek sarana dan prasarana meliputi perangkat digital seperti pengadaan komputer dan jaringan internet. Serta problematika yang paling sering terjadi dalam pengisian ARD (Aplikasi Rapor Digital) di MIN 20 Banjar ialah terjadinya error pada aplikasi yang digunakan untuk mengisi ARD (Aplikasi Rapor Digital) yang menyebabkan kegagalan input data nilai peserta didik.

Actions (login required)

View Item