Pama, Muhammad Ardansyah (2020) STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN HAJI DI PT. BANK TABUNGAN NEGARA (BTN) KANTOR CABANG SYARIAH BANJARMASIN. Skripsi, Ekonomi dan Bisnis Islam.

	Text SURAT KEASLIAN PENULISAN.pdf Download (525kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK .pdf Download (373kB)
	Text BAB I.pdf Download (580kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (546kB)
	Text BAB III.pdf Download (280kB)
	Text BAB IV.pdf Download (282kB)
	Text BAB V.pdf Download (155kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (153kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (310kB)

ABSTRAK

Tingginya tingkat persaingan antar bank memaksa setiap bank yang ada berlomba-lomba untuk menciptakan berbagai produk-produk perbankan dan juga gencar untuk melakukan pemasaran. Terutama untuk PT. Bank Tabungan Negara Syariah (BTN) Kantor Cabang Syariah Banjarmasin sangat memperhatikan strategi untuk memasarkan tabungan haji ini mengingat banyaknya persaingan, maka dalam meningkatkan jumlah nasabahnya agar tidak menurun. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui strategi pemasaran yang digunakan dan untuk mengetahui kendala yang dihadapi oleh PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Syari’ah Banjarmasin. Jenis penelitian ini penelitian lapangan (field research). Dengan teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yaitu mengkaji secara mendalam hasil penelitian dengan pembahasan yang mengacu pada landasan teoritis dan berhubungan dengan yang diteliti oleh penulis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Strategi pemasaran yang diterapkan oleh PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Syariah Banjarmasin menggunakan sistem bauran pemasaran atau marketing mix dengan sebutan 4P, yaitu strategi produce, price, place, promotion. Strategi harga yaitu dengan setoran awal minimal Cuma RP. 100.000 dan sudah bebas biaya administrasi perbulannya, mendapatkan berbagai macam souvenir perlengkapan haji dan yang lebih menarik lagi kemudahan bertransaksi di Arab Saudi atau luar negeri lainnya dengan kartu Debit BTN Syariah Visa yang diberikan setelah nasabah yang mau berangkat haji. Kendala yang dihadapi yaitu ada dua, kurangnya pemahaman masyarakat dengan adanya perbankan syariah karena mereka menganggap bahwa bank itu sama, dan kehadiran perbankan lainnya yang juga melayani tabungan haji.

Actions (login required)

View Item