NORLAILA, NORLAILA (2021) PENERAPAN FUNGSI MANAJEMEN PADA PESANTREN SALAFIYAH SHIRATUT THALIBIN KELURAHAN ALALAK UTARA BANJARMASIN. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (129kB)
	Text AWAL.pdf Download (704kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (6kB)
	Text BAB I.pdf Download (378kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (482kB)
	Text BAB III.pdf Download (114kB)
	Text BAB IV.pdf Download (663kB)
	Text BAB V.pdf Download (11kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (116kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (664kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan melihat fakta bahwa pesantren Salafiyah Shiratut Thalibin masih bisa bertahan meski banyak mengalami kekurangan dan tujuan dibangunnya pesantren untuk membantu masyarakat golongan ekonomi menengah kebawah Fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan fungsi manajemen (POAC) yang dilakukan pesantren Salafiyah Shiratut Thalibin,meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan, dan apa saja kendala-kendala yang dihadapi pesantren Salafiyah Shiratut Thalibin. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dengan terjun langsung kelapangan untuk menggali data yang diperlukan sesuai dengan masalah yang diteliti, melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi, kemudian dibuatlah melalui proses pengumpulan data, editing data, menyusun data, serta membuat data ke dalam bentuk laporan. Hasil penelitian ini, bahwasanya pesantren Salafiyah Shiratut Thalibin sesuai dengan fungsi-fungsi manajemen dengan meliputi fungsi perencanaan yang ditunjukkan dengan adanya visi dan misi dan adanya program kerja, fungsi pengorganisasian ditunjukkan pada tersusunnya struktur organisasi sesuai keahlian masing-masing, fungsi pelaksanaan ditunjukkan dari adanya sebuah motivasi, serta tercapainya setiap kegiatan dan fungsi pengawasan ditunjukkan dengan rapat evaluasi kegiatan program kerja dan kendala-kendala yang dihadapi oleh pesantren Salafiyah Shiratut Thalibin, yaitu kekurangan tenaga pengajar, adanya Covid-19, kurangnya dana, dan sejak adanya Covid-19 ini kegiatan belajar mengajar tidak bisa dilaksanakan, karena menghindari terjadinya penularan Covid-19, saran peneliti sebaiknya ada evaluasi untuk program kerja dan perencanaan mengenai visi dan misi pesantren.

Actions (login required)

View Item