Rasyidi, Said (2021) PELAKSANAAN AKAD MURABAHAH UNTUK PEMBIAYAAN MODAL USAHA DI BMT KHAIRUL IKHWAN MARTAPURA. Skripsi, Ekonomi dan Bisnis Islam.

	Text 1. PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (859kB)
	Text 2. AWAL.pdf Download (2MB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (62kB)
	Text 4. BAB I.pdf Download (479kB)
	Text 5. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (829kB)
	Text 6. BAB III.pdf Download (562kB)
	Text 7. BAB IV.pdf Download (541kB)
	Text 8. BAB V.pdf Download (155kB)
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (269kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Download (5MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya usahawan menengah kebawah mengalami kekurangan modal dalam usha. BMT Khairul Ikhwan dalam produknya untuk modal usaha. Menurut Fatwa Dewan Syariah Nasional tentang murabahah disebutkan bahwa bank (BMT) membeli terlebih dahulu aset yang dipesan oleh anggota secara sah dan kemudian menawarkan aset tersebut kepada anggota. Syarat barang yang diperjualbelikan secara prinsip harus sudah menjadi milik bank (BMT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan akad murabahah di BMT, serta kesesuaiannya dengan Fatwa Dewan Syariah Nasional. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan lokasi penelitian yaitu BMT Khairul Ikhwan Martapura. Subjek penelitian ini adalah sebagian besar karyawan BMT sebanyak 3 orang dan Anggota sebanyak 7 orang yang menggunakan pembiayaan modal usaha dengan akad murabahah. Data diperoleh dengan Wawancara dan dokumentasi, dan dianalisis data degan metode kualitatif. Dalam penelitian ini, diketahui bahwa pelaksanaan akad murabahah di BMT Khairul Ikhwan Martapura menggunakan akad wakalah dahulu agar anggota mencari dan membeli barang yang diperlukan, setelah sudah dibeli, BMT akan menjual kembali kepada anggota dengan harga jual ditambah margin yang sudah disepakati. Anggota dipebolehkan nego harga jual, menurut penulis pelaksanaan akad murabahah sudah sesuai degan fatwa DSN yaitu, mewakilkan kepada nasabah untuk membeli barang sendiri. akad jual beli murabahah harus dilakukan setelah barang, secara prinsip, menjadi milik bank (bmt).

Actions (login required)

View Item