Barkiah, Barkiah (2022) Problematika Menghafal Alquran Pada Santriwati di Rumah Tahfidz Al-Haramain Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .pdf Download (29kB)
	Text AWAL.pdf Download (319kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (5kB)
	Text BAB I.pdf Download (459kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (297kB)
	Text BAB III.pdf Download (22kB)
	Text BAB IV.pdf Download (390kB)
	Text BAB V.pdf Download (103kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Pada zaman sekarang ini banyak berbagai pondok pesantren, yayasanyayasan dan berbagai macam lembaga baik formal maupun nonformal yang memfasilitasi dan menggiatkan dalam rangka mempelajari dan menghafal Alquran. Hal terpenting adalah kembali lagi bagaimana seorang individu bisa menjaga dan melestarikan hafalannya sehingga Alquran tetap ada dalam hatinya. Untuk melestarikan hafalan sangat diperlukan yang namanya keistiqamahan dan kemauan yang kuat untuk meluangkan waktu ditengah-tengah kesibukan yang ada. Penelitian ini berlatar belakang dengan melihat banyaknya sekolah khususnya dalam Lembaga/Yayasan Alquran, selalu ditemui santri yang mengalami kesulitan belajar dalam menempuh tujuan pengajaran. Misalnya, terdapat kesulitan terutama keliru membaca panjang pendek huruf maka keliru juga apa yang dihafalnya. Kenyataan tersebut merupakan kasus yang harus ditangani dan dipecahkan masalah kesulitannya agar tidak terganggu sehingga tujuan pengajaran dapat tercapai dan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dan merata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui problematika santriwati dalam menghafal Alquran di Rumah Tahfidz Al-Haramain Banjarmasin dan solusinya. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Objek dalam penelitian ini adalah problematika yang dihadapi santriwati dalam mengahafal Alquran di Rumah Tahfidz AlHaramain Banjarmasin dan solusinya. Sedangkan subjek pada penelitian ini ialah santriwati sebanyak 15 orang santriwati yang memiliki hafalan lima juz. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa santriwati Tahfidz Al-Haramain menghadapi beberapa problematika, yaitu terkendala dalam membagi waktu, terlalu berambisi untuk menambah hafalan baru, sulit membedakan ayat yang mirip, serta adanya rasa malas dan kurang semangat. Beragam problema yang ada menuntut yayasan Al-Haramain dan juga ustadz/ah maupun santriwati Tahfidz Al-Haramain untuk aktif dan kreatif dalam belajar dan menghafal Alquran.

Actions (login required)

View Item