Al Makky, H. Athaillah (2021) Perspektif Orangtua, Guru Dan Siswa Terhadap Pembelajaran Daring Pada MTsN 9 Hulu Sungai Selatan Dan MTs Al Irsyad. Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (305kB)
	Text AWAL.pdf Download (794kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (189kB)
	Text BAB I.pdf Download (406kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (530kB)
	Text BAB III.pdf Download (208kB)
	Text BAB IV.pdf Download (501kB)
	Text BAB V.pdf Download (184kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (403kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Persoalannya, pembelajaran yang dilaksanakn tanpa bertatap muka di kelas memiliki beberapa persoalan: Pertama, fakta di lapangan menunjukkan tidak sedikit siswa yang masih memiliki keterbatasan dalam hal fasilitas seperti HP Kedua, Wilayah geografis siswa di pedalaman tak jarang membuat jaringan untuk pembelajaran sangat . Ketiga, Fakta di lapangan menunjukkan latar belakang profesi orangtua di pedasaan yang kebanyakan masih tidak memahami pembelajaran daring, mengakibatkan pendampingan dan pengawasan dalam pembelajaran daring masih sangat minim. Keempat, Fenomena lainnya yang tampak adalah minimnya interaksi dalam pembelajaran daring, tak sedikit dari guru hanya memberikan tugas-tugas melalui WA. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dengan jenis penelitian kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada 2 madrasah, yaitu MTsN 9 Hulu Sungai Selatan dan MTs Al Irsyad. Dalam pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan beberapa teknik, yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan penulis bersifat analisis deskriptif kualitatif, yaitu dengan mendeskripsikan data yang didapat dalam bentuk uraian kalimat. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi teknik yaitu membandingkan hasil wawancara dan observasi serta triangulasi sumber, yaitu membandingkan hasil wawancara dengan sumber yang berbeda. Hasil penelitian: 1) Pembelajaran daring bagi siswa cenderung membosankan dan tidak menyenangkan yang diakibatkan oleh berbagai faktor, sehingga tak heran jika siswa tidak termotivasi dalam pembelajaran. Kemudian, padangan orangtua terhadap guru selama pembelajaran daring menganggap guru lebih banyak memberikan tugas-tugas dari pada penjelasan. Kemudian pandangan guru terhadap orangtua adalah minimnya pendampingan dan pengawas yang diberikan oleh orangtua, sehingga banyak tugas atau perintah guru yang tidak dijalankan. 2) Kendala pembelajaran daring yaitu a) Jaringan, Kouta dan Kepemilikan Handphone. 2) Penguasaan teknologi 3) Pengawasan, motivasi dan dan rasa jenuh. 3) Langkah-langkah pembelajaran yang dilaksanakan dalam pembelajaran daring seperti memberikan pengawasan, memberikan motivasi, memberikan fasilitas dan mendampingi. Sedangkan langkah-langkah penting dalam pembelajaran yang dilakukan guru adalah membuat rancangan, menentukan target, menjalankan pembelajaran sesuai rancangan, memanfaatkan aplikasi, mempelajari kekuatan dan kelemahan anak dan pembentukan akhlak. sedangkan dalam perspektif anak, langkah pembelajaran daring yang dilakukan guru adalah memberikan penjelasan dibandingkan dengan tugas.

Actions (login required)

View Item