Maulisa, Maulisa (2022) STRATEGI PENGEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA ANAK USIA DINI KELOMPOK B TK KARTIKA V–29 BANJARMASIN. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (137kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (257kB)
	Text BAB I.pdf Download (495kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (435kB)
	Text BAB III.pdf Download (287kB)
	Text BAB IV.pdf Download (867kB)
	Text BAB V.pdf Download (161kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (263kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kegiatan pengembangan motorik kasar untuk anak usia dini dimasa sebelum dan sesudah pandemi Covid-19, bagaimana strategi guru dalam mengembangkan motorik kasar di masa sebelum dan sesudah pandemi Covid-19 dan adakah hambatan dan tantangan yang dihadapi guru dalam menanggulangi kegiatan motorik kasar dimasa sebelum dan sesudah Pandemi Covid-19 di TK Kartika V-29 Banjarmasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pengembangan motorik kasar di masa sebelum dan sesudah pandemi Covid-19 kelompok B di TK Kartika V-29 Banjarmasin serta Apa Saja Tantangan Dan Hambatan Yang Dialami Guru Dalam Pengembangan Motorik Kasar Dan Bagaimana Cara Guru Dalam Mengatasi Hambatan Tersebut Di Masa sebelum dan sesudah Pandemi Covid – 19 Kelompok B Tk Kartika V – 29 Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini adalah para guru kelompok B di TK Kartika V- 29 Banjarmasin, objek penelitian ini adalah Strategi Pengembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia Dini Di Masa Pandemi Covid–19 Kelompok B Tk Kartika V–29 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu, wawancara, dokumentasi dan observasi. Untuk analisis data penulis menggunakan analisis kualitatif dengan mendeskripsikan kejadian yang sesungguhnya dalam bentuk kalimat kemudian diambil kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1)Kegiatan motorik kasar yang dilaksanakan sebelum dan setelah Pandemi Covid-19 di Tk Kartika V- 29 Banjarmasin menggunakan strategi pengembangan motorik kasar yang memiliki 5 kategori yaitu peniruan, penggunaan konsep, ketelitian, artikulasi dan pengalamiahan menurut Dave dari Teori Bloom. Dan Kegiatan motorik kasar Pada Masa Pandemi Covid-19 di Tk Kartika V-29 Banjarmasin tidak memiliki Strategi pengembangan Motorik karena kegiatan motorik kasar disekolah tersebut tidak dilaksanakan. 2)Untuk tantangan dan hambatan yang dialami guru dalam pengembangan motorik kasar pada masa pandemi Covid-19 adalah karena tidak memungkinkan nya terjadi kegiatan tersebut karena beberapa hambatan. Kondisi Pandemi Covid-19 ini menghambat beberapa aktivitas pembelajaran diluar kelas yakni kegiatan outbound dan kegiatan PBB. Untuk tantangan dan hambatan yang dialami guru dalam pengembangan motorik kasar pada masa sebelum dan sesudah pandemi Covid-19 adalah dalam kegiatan outbond memiliki kekurangan dalam sarana dan prasarana jadi diharapkan guru untuk lebih berkreativitas untuk membuat permainan yang lebih kreatif. Dan untuk kegiatan PBB tidak memiliki kekurangan dalam sarana dan prasarana dikarenakan untuk kegiatan PBB tidak terlalu memerlukan alat dan bahan.

Actions (login required)

View Item