Syahputra, Ananda (2023) Manajemen Pengelolaan Kegiatan Keagamaan di Masjid Ar-Rahman Banjarmasin. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (187kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (148kB)
	Text BAB I.pdf Download (419kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (472kB)
	Text BAB III.pdf Download (174kB)
	Text BAB IV.pdf Download (386kB)
	Text BAB V.pdf Download (264kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (273kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Skripsi ini disusun berdasarkan melihat fenomena tentang pembangunan masjid yang sangat masif akan tapi tidak diimbangi dengan pengelolaan yang ideal ataupun sehat sehingga mengakibatkan masih banyaknya ditemukan masjid yang terbengkalai dan tidak berjalan sebagaimana fungsi nya dalam hal ini Masjid ArRahman Banjarmasin menerapkan fungsi manajemen dalam pengelolaan kegiatan keagamaan yang membuat peneili melakukan penelitian skripsi ditempat tersebut Penelitian ini dioperasikan melalui metode kualitatif dengan jenis penelitian lapangan yakni (field research). Yang bersifat deskriptif dengan observasi secara langsung kelapangan serta melakukan wawancara dan mendokumentasikan. Sebjekpenelitian ini ialah pengurus masjid Ar-Rahman Banjarmasin. Lokasi penelitian ini adalah masjid yang berada di jalan kampung melayu darat yang dikenal dengan nama Masjid ArRahman. Untuk mengetahui bagaimana proses pengelolaan kegiatan keagamaan yang dilakukan di masjid Ar-Rahman yang mana analisis datanya menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini memberikan deskripsi 1bahwa manajemen pengelolaan dalam kegiatan keagamaan di Masjid Ar-Rahman di kelola melalui tahapan planning (Perencanaan) yang dilakukan dengan sistem musyawarah dalam merencanakan satu kegiatan keagamaan, organizing/pengelompokan yang dilakukan dengan waktu pelakasanaan kegiatan keagamaan, actuating /pelaksanaan yang dilaksanakan dengan pendekatan lemah lembut dan tanpa memberatkan, serta controlling/ pengawasan yang di tetapkan dan dilakukan dengan menetapkan standar kegiatan keagamaan, yakni paham ahlusunah waljamaah. Sedangkan faktor pendukung dan penghambat manajemen dakwah dalam kegiatan keagamaan di Masjid Ar-Rahman terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal, yakni faktor pengurusan masjid dan juga faktor jamaah masjid.

Actions (login required)

View Item