Cikita, Yulisa Bella Putri (2023) Validasi Modul Psikoedukasi Literasi Kesehatan Mental Islami pada Remaja. Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (228kB)
	Text Awal Skripsi.pdf Download (2MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (327kB)
	Text BAB I.pdf Download (623kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (801kB)
	Text BAB III.pdf Download (692kB)
	Text BAB IV.pdf Download (771kB)
	Text BAB V.pdf Download (343kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (470kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

ABSTRAK

Permasalahan gangguan mental meningkat setiap tahunnya, berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, faktor yang signifikan mempengaruhi kondisi kesehatan mental dimasyarakat adalah rendahnya litersasi kesehatan mental. Literasi kesehatan mental merupakan pengetahuan dan keyakinan tentang gangguan mental yang membantu mengenali, manajemen atau pencegahan. Psikoedukasi Islam adalah sebuah layanan publik di bidang psikologi konseling untuk memberikan sebuah informasi menggunakan berbagai macam media dan pendekatan. Dalam memberikan psikoedukasi islam peneliti terlebih dahulu akan membuat modul psikoedukasi literasi kesehatan mental Islami. Modul adalah paket pembelajaran yang memuat sebuah konsep atau materi. Modul yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan 6 sesi dengan memberikan tambahan satu sesi tentang pentingnya kesehatan mental remaja pada bagian awal sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya kesehatan mental remaja. Berdasarkan permasalan yang telah dipaparkan diatas menunjukkan bahwa perlu adanya pembuatan modul psikoedukasi literasi kesehatan mental yang nanti akan diadaptasikan dengan basis islam, modul ini ditujukan kepada remaja dimasa pandemi. Studi ini bertujuan untuk untuk menghasilkan produk pengembangan modul psikoedukasi literasi kesehatan mental Islami pada remaja yang kemudian akan divalidasi oleh ahli dibidangnya (Expert Judgment) dan dilakukan uji praktikalitas oleh ahli praktisi. Metode dalam penelitian ini adalah Research and Development, dengan model pengembangan ADDIE. Subjek penelitian ini adalah 4 orang Expert Judgment yang akan memvalidasi isi modul dan 1 orang ahli praktisi juga peserta didik dalam uji praktikalitas. Berdasarkan rata-rata dari validator sebesar 87% dengan kategori sangat valid. Hasil dari ahli praktis sebesar 84% dengan kategori sangat praktis, dan hasil rata-rata dari peserta didik sebesar 94% masuk kepada kategori sangat praktis. Berdasarkan pemaparan diatas modul ini dinyatakan sangat valid dan praktis. bahwa prevalensi gangguan mental meningkat setiap tahunnya bahkan kasus mengenai permasalahan kesehatan mental melonjak cukup signifikan saat masa pandemi covid-19. Permasalahan tersebut tidak lepas dari kurangnya literasi kesehatan mental pada remaja itu sendiri, sehingga remaja cenderung tidak tau atau malah melakukan hal negatif ketika berada dalam fase tersebut.

Actions (login required)

View Item