Sari, Devi Fitriani (2023) Manajemen Strategi Kantor Urusan Agama Anjir Pasar dalam Mengatasi Pernikahan Dini. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (100kB)
	Text Awal skripsi.pdf Download (905kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (11kB)
	Text BAB I.pdf Download (944kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB)
	Text BAB III.pdf Download (94kB)
	Text BAB IV.pdf Download (620kB)
	Text BAB V.pdf Download (16kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (137kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji Manajemen Strategi Kantor Urusan Agama dalam menekan angka pernikahan dini di kecamatan Anjir Pasar. Strategi pernikahan dini yang tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Anjir Pasar menarik untuk dikaji karena memudahkan kita mengetahui cara dan strategi untuk mencegah kasus pernikahan dini di wilayah tersebut. Pokok permasalahan dari penelitian ini adalah bagaimana Kantor Urusan Agama Kecamatan Anjir Pasar mengimplementasikan strategi khusus untuk menekan angka pernikahan dini yang ada dengan mencakup beberapa strategi manajemen yang digunakan serta apa saja kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dari penerapan strategi manajemen tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah Kepala KUA Anjir Pasar beserta staf, sedangkan Objek penelitian ini yaitu Manajemen Strategi Kantor Urusan Agama Anjir Pasar mengatasi pernikahan dini. Lokasi yang dipilih peneliti untuk melakukan penelitian adalah Kantor Urusan Agama yang terletak di Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan. Instrumen pendukung penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dapat disimpulkan bahwa jumlah pernikahan dini yang tercatat di Kantor Urusan Agama Kecamatan Anjir Pasar semakin meningkat dari tahun ketahun, hal itu diketahui disebabkan akan berbagai hal yang mempengaruhinya antara lain faktor pergaulan Bebas, faktor orang tua, kemauan anak, ekonomi, Pendidikan dan perubahan peraturan UU. Strategi yang digunakan adalah dengan mengulur waktu, pemberian syarat, program bimbingan, penyuluhan dan sosialisasi. Namun, strategi ini kurang efektif karena keterbatasan fasilitas dari pemerintah setempat.

Actions (login required)

View Item