EMPOWERS IDR

Penelusuran Data IDR

Telusuri data di dalam IDR kami menggunakan fungsi penelusuran lengkap (Advanced).
Update Data IDR Terbaru

Lihat data yang sudah kami tambahkan ke IDR dalam seminggu terakhir.
Pedoman Unggah Mandiri

Sebelum mengupload dokumen, pastikan membaca Pedoman Unggah Mandiri untuk Depositor.
Traffic Pengunjung

Lihat traffic IDR kami. Dari mana mereka datang, device yang dipakai, konten apa saja yang mereka akses, cari dan lainnya

Studi Komparasi Konsep Menuntut Ilmu Menurut Pandangan Syekh Al-Zarnuji dan Habib Abdullah Al-Haddad

Adjima, M. Fauzan (2023) Studi Komparasi Konsep Menuntut Ilmu Menurut Pandangan Syekh Al-Zarnuji dan Habib Abdullah Al-Haddad. Tesis, Pascasarjana.

[img] Text
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN.pdf

Download (195kB)
[img] Text
AWAL.pdf

Download (3MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (275kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (579kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (616kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (869kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (380kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (413kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (560kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesalahan konsep menuntut ilmu yang sering dilakukan oleh pencari ilmu. Konsep ini melibatkan pandangan dua tokoh terkemuka, yaitu Syekh al-Zarnuji dan Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad, yang ditemukan dalam kitab-kitab beliau. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengungkap konsep menuntut ilmu menurut Syekh al-Zarnuji dalam Ta’limul Muta’alim dan Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad dalam Adab Sulukil Murid, dan (2) menganalisis penerapan konsep-konsep ini dalam menghadapi tantangan yang dihadapi oleh penuntut ilmu saat ini, serta membandingkan kedua kitab tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian pustaka dengan metode analisis isi. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan focus filosofis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep menuntut ilmu sesuai kebutuhan dan mengajarkan sejumlah nilai seperti niat ikhlas, kesabaran, dan kedisiplinan. Disisi lain, Habib Abdullah bin Alwi al-Haddad lebih menekankan prioritas ilmu fardhu’ain dan mengajarkan nilai-nilai seperti tazkiyatun nafs (penycucian jiwa) dan menjaga adab. Kedua kitab ini memiliki persamaan dalam menekankan kesungguhan dalam belajar, mendengarkan dengan skema, dan menghormati guru. Namun, mereka memiliki perbedaan dalam pendekatan, dimana Ta’limul Muta’alim lebih berfokus pada metode pembelajaran yang efektif, sementara Adab Sulukil Murid menekankan spiritualitas penuntut ilmu. Penelitian ini memberikan wawasan yang berharga tentang pandangan dan praktik menuntut ilmu dalam tradisi Islam, serta dapat menjadi panduan bagi penuntut ilmu modern untuk memahami dan mengiplementasikan konsep-konsep ini dalam upaya mereka dalam mengejar ilmu dan kebijaksanaan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Depositing User: S.H SITI KURNIA YUSNI TAUFIK (ALM)
Date Deposited: 06 Nov 2023 01:00
Last Modified: 06 Nov 2023 01:00
URI: http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/25290

Actions (login required)

View Item View Item