Aisyah, Aisyah (2012) Identifikasi Kesulitan Dalam Menyusun Persamaan Kuadrat Pada Siswa Kelas X MAN 1 Martapura Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (353kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (289kB) | Preview

ABSTRAK

Aisyah. 2012. Identifikasi Kesulitan Dalam Menyusun Persamaan Kuadrat Pada Siswa Kelas X MAN 1 Martapura Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I)Dr. Muhamad Sabirin, S.Pd, M.Si, (II) Siti Shalihah, S.Pd, M.S Matematika merupakan salah satu mata pelajaran di sekolah yang diberikan pada setiap jenjang pendidikan. Matematika diberikan secara bertahap sesuai dengan perkembangan mental intelektual anak.Salah satu aspek yang perlu dikuasai siswa pada mata pelajaran matematika tingkat menengah atas adalah persamaan kuadrat. Persamaan kuadrat banyak digunakan untuk memecahkan berbagai persoalan kehidupan sehari-hari, seperti masalah benda yang bergerak vertikal, perhitungan luas suatu daerah, atau masalah yang melibatkan teorema Pythagoras. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesulitan dalam menyusun persamaan kuadrat pada siswa kelas X MAN 1 Martapura.Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode deskriptif.Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XMAN 1Martapura Tahun Pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 45 orang siswa dan obyek dalam penelitian ini adalah identifikasi kesulitan dalam menyusun persamaan kuadrat pada siswa kelas X MAN 1 Martapura. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan data menggunakan teknik editing, skoring dan tabulating. Data yang diperoleh dari responden, informan, dan dokumen diolah kemudian dianalisis menggunakan teknik dengan perhitungan persentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah sebanyak 12 orang (26,67%) siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri 1 Martapura mengalami kesulitan dalam menyusun persamaan kuadrat. Pada cara pertama yaitu dengan menggunakan faktor, kesulitan siswa terletak pada langkah menentukan variabel-variabel dan konstanta dari hasil perkalian faktor-faktor persamaan kuadrat, menentukan bentuk dari persamaan kuadrat dan menegaskan bentuk dari persamaan kuadrat. Sedangkan pada cara kedua yaitu dengan menggunakan rumus jumlah dan hasil kali akar-akar, kesulitan siswa terletak pada langkah memasukkan nilai dari langkah sebelumnya ke dalam rumus jumlah dan hasil kali akar-akar, menentukan bentuk dari rumus jumlah dan hasil kali akar-akar dan menegaskan bentuk dari persamaan kuadrat.

Actions (login required)

View Item