Nurjanah, Nurjanah (2023) Analisis Strategi Digital Fundarising di Baznas Provinsi Kalimantan Selatan. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text 1. PERNYATAAN.pdf Download (502kB)
	Text 2. AWAL.pdf Download (2MB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (229kB)
	Text 4. BAB I.pdf Download (595kB)
	Text 5. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (670kB)
	Text 6. BAB III.pdf Download (241kB)
	Text 7. BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text 8. BAB V.pdf Download (348kB)
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (239kB)
	Text 10. DAFTAR RIWAYAT HIDUP DAN LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya gap antara potensi zakat dengan realisasi pengumpulannya berdasarkan data penelitian pada tahun 2020. Penerapan voluntary system oleh perundangan di Indonesia menjadi tantangan bagi BAZNAS (Lembaga Zakat Nasional), sebagai lembaga zakat resmi yang dibentuk langsung oleh pemerintah agar lebih kreatif dan sadar untuk menyusun strategi fundraising yang lebih efektif serta efisien di era digital saat ini dalam menarik perhatian calon muzaki atau donatur. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi dalam mengimplementasikan penghimpunan digital atau fundraising digital yang dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan menggunakan 6 strategi digital marketing (content marketing, mobile marketing, continuos marketing, integrated digital marketing, visual marketing, personalized marketing) dan analisis SWOT. Pemaparan dari hasil penelitian ini berisi mengenai penerapan strategi digital fundraising di BAZNAS Kalsel dan rumusan hasil analisis SWOT. Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Dimana penelitian ini didasari dengan pengamatan yang dilakukan oleh penulis kemudian dideskripsikan sesuai dengan apa yang penulis temukan dilapangan. Adapun dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumenter (teks, jurnal, video, media sosial, dll). Ketika data-data telah terkumpul, penulis memaparkan dan menyusunnya secara runtut lalu mengambil kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dianalisis. Hasil penelitian yang didapatkan ialah BAZNAS Kalsel sudah menggunakan enam strategi fundraising digital yang penulis sebutkan meskipun belum maksimal di bagian strategi mobile marketingnya, yaitu belum memiliki aplikasi khusus ZIS. Namun pengaplikasian yang cukup maksimal pada strategi lainnya seperti content marketing, continuos marketing, integrated digital marketing, visual marketing, dan personalized marketing mampu menutupi ketidaktersediaannya aplikasi khusus tersebut.

Actions (login required)

View Item