Ariyanto, Ariyanto (2024) Dampak Aplikasi TikTok Terhadap Budaya Malu Pada Siswa Kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (208kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (51kB)
	Text BAB I.pdf Download (316kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB)
	Text BAB III.pdf Download (118kB)
	Text BAB IV.pdf Download (353kB)
	Text BAB V.pdf Download (31kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (161kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Aplikasi TikTok merupakan media sosial yang menempati peringkat pertama sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh, Namun disamping itu aplikasi ini juga dapat memberikan pengaruh positif maupun negatif. Pada kenyataannya hanya sedikit dampak positif yang diterima para pengguna, sebaliknya dampak negatiflah yang paling banyak diterima, seperti tidak merasa malu ketika berkata-kata kasar, menari-nari sambil berpakaian ketat bahkan memperlihatkan aurat, serta bertindak sesuka hati dan tidak sadar telah melanggar batas. Oleh sebab itu budaya malu harus selalu dijunjung agar para remaja tidak melakukan perilaku tercela. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan aplikasi TikTok di kalangan siswa kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas dan untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari aplikasi TikTok terhadap budaya malu di kalangan siswa kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (Field Research), Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian Kepala Sekolah dan 10 orang siswa kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas dan objek penelitian adalah dampak aplikasi TikTok terhadap budaya malu pada siswa kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan ada 5 segi penggunaan aplikasi TikTok di kalangan siswa kelas X SMKN 1 Kuala Kapuas yaitu: 1. Menggunakan TikTok untuk menonton daripada mengunggah konten, 2. Konten yang ditonton hanya yang disukai saja, 3. Kebutuhan penggunaan TikTok hanya untuk edukasi dan hiburan, 4. Merasa senang saat konten yang diunggah fyp, 5. Tidak pernah mengikuti tren yang sedang viral. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa: cukup banyak dampak positif yang dirasakan siswa kelas X dari aplikasi TikTok. Selain itu jika dilihat dari segi keimanan rata-rata siswa dinilai memiliki peningkatan dalam keimanan. Selain itu dapat disimpulkan bahwa dampak negatif aplikasi TikTok tidak ditemukan pada siswa kelas X. Hal ini dibuktikan dengan respons para informan yang menentang tindakan dan perilaku tercela tersebut

Actions (login required)

View Item