Mawar Karinda, Pindya (2024) Implementasi Penyiangan Koleksi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (376kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (150kB)
	Text BAB I.pdf Download (448kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB)
	Text BAB III.pdf Download (168kB)
	Text BAB IV.pdf Download (513kB)
	Text BAB V.pdf Download (152kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (379kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

ABSTRAK

Penelitian ini di latar belakangi oleh penambahan koleksi yang setiap tahunnya bertambah, koleksi lama yang sudah usang tidak ter-up date isinya, koleksi yang terlalu banyak eksemplarnya dan koleksi yang rusak di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar yang menghambat akses koleksi perpustakaan, dan rak buku menjadi penuh sehingga kekurangan kapasitas untuk koleksi yang baru. Untuk mengatasi hal tersebut perlu dilaksanakan kegiatan penyiangan koleksi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui implementasi penyiangan koleksi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar, mengetahui kendala implementasi penyiangan koleksi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilaksanakan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar dengan informan kepala seksi pengembangan pelayanan dan pelestarian bahan pustaka dan dua orang pustakawan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah informan dan dokumen. Adapun analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan hasil dalam penelitian menunjukan kriteria penyiangan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar adalah bahan perpustakaan yang sudah usang isinya, bahan perpustakaan yang rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi, bahan pustaka yang memiliki duplikat terlalu banyak, bahan pustaka yang isinya sudah tidak lengkap. Prosedur penyiangan di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar ada tiga yaitu prosedur sebelum dilaksanakan penyiangan di dalam perpustakaan, prosedur saat dilaksanakan penyiangan di dalam perpustakaan, dan prosedur setelah dilaksanakan penyiangan di dalam perpustakaan. Kendala yang dihadapi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Banjar dalam melakukan penyiangan adalah kurangnya waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan penyiangan koleksi, minimnya tenaga ahli sehingga proses perbaikan buku yang rusak berat ditiadakan, tidak ada anggaran dana sehingga perbaikan buku yang rusak berat ditiadakan, dan kurangnya komunikasi dengan staf perpustakaan sebelum diadakan kegiatan penyiangan sehingga banyak buku masih dalam peminjaman pemustaka

Actions (login required)

View Item