Oktaviani, Dita (2023) Implementasi Fungsi-Fungsi BK oleh Guru Bimbingan dan Konseling di SMK Negeri 4 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (87kB)
	Text AWAL.pdf Download (774kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB 1.pdf Download (382kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (279kB)
	Text BAB 3.pdf Download (318kB)
	Text BAB 4.pdf Download (230kB)
	Text BAB 5.pdf Download (11kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (217kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Guru BK sebagai motivator dan fasilitator dalam pelayanannya membantu peserta didik agar mampu mencapai perkembangannya secara optimal. Maka dari itu penerapan fungsi-fungsi BK ini sangat diperlukan dalam memfasilitasi perkembangan peserta didik di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi fungsi-fungsi BK oleh guru bimbingan dan konseling di SMK Negeri 4 Banjarmasin. Jenis penelitian ini ialah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang digunakan ialah data pokok dan data penunjang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun subjek pada penelitian ini yaitu 9 orang guru BK dan yang menjadi objek penelitian ini ialah implementasi fungsi-fungsi BK, meliputi implementasi fungsi pemahaman, implementasi fungsi fasilitasi, implementasi fungsi penyesuaian, implementasi fungsi penyaluran, dan implementasi fungsi adaptasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam mengimplementasikan fungsi-fungsi BK khususnya pada fungsi pemahaman, fungsi fasilitasi, fungsi penyesuaian, fungsi penyaluran, dan fungsi adaptasi, guru BK mengimplementasikannya dalam berbagai upaya seperti melalui penugasan, pemberian informasi mengenai aturan, tata tertib sekolah, karir/dunia kerja, assessment gaya belajar, assessment minat bakat, pemberian materi, menyediakan layanan konseling, dampingan secara fisik dan psikis ketika peserta didik mengikuti lomba, kegiatan ekstrakulikuler, membagikan sosiometri, membantu peserta didik membuat perencanaan masa depan, serta menyediakan sarana dan prasarana seperti ruang konseling yang memadai. Selanjutnya dalam pengimplementasian fungsi adaptasi, guru BK telah bekerjasama dengan baik dengan seluruh komponen yang ada di sekolah, namun guru BK tidak memiliki keterlibatan dalam membuat, menyusun, serta menyesuaikan program-program yang berkaitan dengan materi, jadwal pelajaran, dan seluruh pengadministrasian di sekolah dikarenakan hal tersebut sudah diatur oleh tim kurikulum

Actions (login required)

View Item