Taufik, Ahmad (2024) Sinergitas Orang Tua dan Guru Agama dalam Membimbing Membaca Al-Qur’an di Yayasan Miftahul Farid Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN .pdf Download (207kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (369kB)
	Text BAB I.pdf Download (664kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (621kB)
	Text BAB III.pdf Download (324kB)
	Text BAB IV.pdf Download (593kB)
	Text BAB V.pdf Download (2MB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (416kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Yayasan Miftahul Farid Sampit, sebagai lembaga pendidikan Islam, memiliki peran penting dalam membimbing anak dalam membaca Al-Qur’an. Sinergitas antara orang tua dan guru agama menjadi kunci utama dalam mencapai tujuan tersebut Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sinergitas orang tua dan guru agama dalam membimbing anak membaca Al-Qur’an di Yayasan Miftahul Farid Sampit. serta mendeskripsikan tentang faktor pendukung dan penghambat sinergitas orang tua dan guru agama dalam membimbing anak membaca Al�Qur’an di Yayasan Miftahul Farid Sampit Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan lapangan (field research). Penelitian ini berlokasi di Yayasan Miftahul Farid Sampit dengan subjek 1 guru agama dan 6 Orang tua santri kelas Tahdiri 2 dan yang menjadi objek ialah sinergitas orang tua dan guru agama dalam membimbing membaca Al-Qur’an di Yayasan Miftahul Farid Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur. Data dikumpulkan melalui hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data terdiri dari tiga tahapan yaitu editing, klasifikasi data dan interpretasi data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa sinergitas antara orang tua dan guru agama di Yayasan Miftahul Farid Sampit terjalin dengan baik. Hal ini terlihat dari adanya Faktor pendukung Orang Tua dan Guru Agama dalam Membimbing membaca Al-Qur’an di yayasan Miftahul Farid Sampit yaitu: keterbukaan komunikasi, kemampuan orang tua dan guru dalam mengatasi kesulitan belajar anak, ketersedian sumber belajar serta pemahaman peran antara orang tua dan guru agama. Sedangkan faktor penghambatnya antara lain: kurangnya keterlibatan orang tua dalam membimbing anak di rumah dan kurangnya kemampuan orang tua dalam mengatasi hambatan belajar anak

Actions (login required)

View Item