Fatimah, Siti (2024) Tafsîr Al-Qur’an di Media Sosial: Studi Tentang Model Tafsîr Pada Akun Instagram @Quranreview. Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (350kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (409kB)
	Text BAB I.pdf Download (837kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (850kB)
	Text BAB III.pdf Download (528kB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (421kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (437kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (515kB)

ABSTRAK

Latar belakang penelitian ini sesuai dengan realitas sekarang, bidang teknologi informasi dan komunikasi terus mengalami perkembangan dan terus disempurnakan, kajian keagamaan di media sosial bagi masyarakat merupakan suatu hal yang tidak asing, hal tersebut dibuktikan dengan adanya akun Instagram yang mempunyai tujuan untuk mendakwahkan ajaran agama kepada netizen baik secara visual (foto) ataupun dalam bentuk audiovisuaI (video), salah satu akun Instagram yang yang berusaha untuk mendakwahkan ajaran agama islam adalah @quranreview yang mengkaji tentang Al-Qur’an beserta tafsîrannya, berdasarkan fenomena diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang corak tafsîr Al-Qur’an di akun instagram @quranreview dan penerapannya terhadap perkembangan studi Al-Qur’an sekarang. Penelitian ini menggunakan bentuk observasi dengan jenis pendekatan kualitatif, untuk subjek yang diteliti adalah akun instagram @quranreview dan untuk objeknya adalah corak tafsîr dan penerapan postingan yang ada di akun instagram @quranreview. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi yang kemudian di analisis menggunakan metode deskriptif-analisis dalam mengurai dan menganalisis data serta pemaparan corak tafsîr dan penerapannya yang ada di akun instagram @quranreview. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penyampaian tafsîr akun instagram @quranreview menggunakan bentuk konten dengan berpijak pada materi-materi yang diperoleh dari ayat Al-Qur’an dan juga mengangkat tema dari isu-isu yang berkembang di masyarakat. Kajian tafsîr Al-Qur’an yang diunggah untuk dijadikan konten oleh akun Instagram @quranreview sudah menggunakan teori yang dipaparkan oleh penulis dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode maudu’i (tematik), meskipun langkah-langkah dari sistematika metode tersebut terkadang terdapat bagian dari metode tersebut yang tidak sesuai. Adapun corak yang digunakan dalam menafsirkan adalah corak adabi al-ijtima’i (sosial kemasyarakatan) yaitu hal-hal berkaitan dengan kondisi yang ada di masyarakat. Penerapan penafsiran dalam media Instagram pada akun @quranreview muncul dengan corak atau bentuk baru yaitu berupa tafsîr visual. Postingan yang ditampilkan oleh akun Instagram @quranreview belum dapat dijadikan sebagai rujukan bagi masyarakat dalam memahami dan menafsirkan Al-Qur’an serta sebagai rujukan dalam menyampaikan dakwah Islam kepada masyarakat

Actions (login required)

View Item