Norhaliza, Norhaliza (2024) Persepsi Hakim Mediator Pengadilan Agama Martapura Tentang Optimalisasi Mediasi Secara Elektronik Sesuai dengan PERMA Nomor 3 Tahun 2022. Skripsi, Syariah.

	Text Pernyataan Keaslian Tulisan.pdf Download (246kB)
	Text AWAL.pdf Download (814kB)
	Text ABSTRAK .pdf Download (37kB)
	Text BAB I.pdf Download (342kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB)
	Text BAB III..pdf Download (111kB)
	Text BAB IV.pdf Download (267kB)
	Text BAB V.pdf Download (41kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (177kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya pelaksanaan mediasi secara elektronik di Pengadilan Agama Martapura dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Kemudian dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa ketidakoptimalan dan kendala yang dialami hakim mediator salah satunya mengenai proses administrasi yang masih mengharuskan para pihak datang ke pengadilan dan jaringan yang naik turun menyebabkan proses mediasi menjadi kurang lancar. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi hakim mediator Pengadilan Agama Martapura tentang optimalisasi mediasi secara elektronik sesuai dengan PERMA Nomor 3 Tahun 2022 dan kendala yang dihadapi serta bagaimana cara hakim mediator mengatasinya. Jenis penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan wawancara. Data diolah dengan menyatukan data, kemudian memilah data dan terakhir menyimpulkan data. Data dianalisis menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar hakim mediator Pengadilan Agama Martapura melihat mediasi elektronik sebagai sarana mediasi yang belum bisa dikatakan optimal dan sesuai dengan PERMA Nomor 3 Tahun 2022. Untuk mengoptimalkannya, hakim mediator perlu meningkatkan kompetensi dalam pelaksanaan mediasi elektronik dan menyiapkan ruang virtual yang bebas dari hambatan.

Actions (login required)

View Item