Shabrina, Yulia (2024) Efektivitas Konseling Kelompok dengan Teknik Modeling untuk Mengatasi Insecure pada Remaja Perempuan Kelas X E di MAN 3 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (230kB)
	Text AWAL.pdf Download (860kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (184kB)
	Text BAB I.pdf Download (591kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (462kB)
	Text BAB III.pdf Download (517kB)
	Text BAB IV.pdf Download (862kB)
	Text BAB V.pdf Download (189kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (397kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Tidak semua individu bisa melawati masa perkembangan remajanya dengan baik yang sesuai dengan aturan dan tugas perkembangan yang diemban, serta mencapai tujuan yang diharapkan, dan memenuhi harapan banyak orang termasuk keluarga. Dalam menghadapi tugas perkembangan remaja membutuhkan keberanian diri, terutama bagi remaja perempuan. Permasalahan yang terjadi di MAN 3 Banjarmasin adalah remaja perempuan yang insecure. Maka dari itu konseling kelompok dengan teknik modeling perlu dilakukan agar dapat membantu peserta didik remaja perempuan untuk mengatasi insecure yang dialaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran insecure pada remaja perempuan kelas X E di MAN 3 Banjarmasin sebelum dan setelah diberikan layanan konseling kelompok dengan teknik modeling, serta untuk menguji efektivitas layanan tersebut dalam mengatasi perasaan insecure. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif dengan desain pre-experimental design dan dengan bentuk one group pretest-posttets design. Populasi dalam penelitian ini adalah 20 peserta didik remaja perempuan dengan sampel 5 peserta didik remaja perempuan yang masuk kriteria tertentu. Hasil pretest dan posttest yaitu saat sebelum (pretest) diberikan treatment memperoleh rata-rata hasil 73% dan setelah (posttest) diberikan treatment memperoleh rata-rata 55,12%. Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat perubahan insecure setelah menerima treatment melalui layanan konseling kelompok dengan teknik modeling. Selisih nilai rata-rata pretest dan posttest ini sebesar 17,88% menunjukkan adanya perubahan insecure. Nilai sig yang diperoleh dari Uji Paired Sample T-Test pada penelitian ini adalah sig 0,008 < 0,05 sehingga Ha diterima yang berarti layanan konseling kelompok dengan teknik modeling efektif untuk mengatasi insecure pada remaja perempuan kelas X E di MAN 3 Banjarmasin.

Actions (login required)

View Item