Afifah, Apriana (2024) Pembinaan Guru Pendidikan Agama Islam Sebagai Pendamping Khusus Pada Sekolah Inklusi Tingkat Sekolah Dasar di Kabupaten Tapin. Tesis, Pascasarjana.
Text
PERNYATAAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (931kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
ABSTRAK
Pembinaan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) sebagai pendamping khusus di sekolah inklusif sangat penting untuk memastikan bahwa siswa berkebutuhan khusus (ABK) mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Meskipun pentingnya peran GPK, mereka sering kali menghadapi tantangan, seperti kurangnya pemahaman tentang pendidikan inklusif di kalangan guru kelas dan keterbatasan sumber daya. Oleh karena itu, pembinaan yang berkelanjutan sangat diperlukan untuk meningkatkan kompetensi GPK dalam menghadapi berbagai situasi di kelas. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana Perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut hasil Pembinaan guru pendidikan agama Islam sebagai pendamping khusus pada sekolah inklusi. Metode penelitian ini ialah kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian ini adalah di SDN Mandurian, SDN Pematang Karangan Hulu, SDN Rantau Kanan 2 dan SDN Pebaungan Hulu. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil temuan penelitian menunjukkan bahwa 1) Perencanaan pembinaan guru pendidikan agama Islam sebagai pendamping khusus pada sekolah inklusi dilakukan pada saat awal semester melalui rapat sekolah yang di koordinator oleh kepala sekolah dan juga team work sekolah dengan penyusunan rencana kerja sekolah (RKS) yang meliputi pembagian tugas mengajar, Penyusunan jadwal pelajaran, Pembuatan program Pembelajaran, KBM (Kegiatan belajar mengajar) dan supervisi sekolah. 2) Pelaksanaan pembinaan guru pendidikan agama Islam sebagai pendamping khusus pada sekolah inklusi dilakukan secara internal dengan rapat rutinan yang diselenggarakan disekolah, melalui webinar atau workshop atau pelatihan Kelompok Kerja Guru (KKG). 3) Evaluasi pembinaan guru pendidikan agama Islam sebagai pendamping khusus pada sekolah inklusi dilakukan melalui supervisi kinerja guru. 4) Tindak lanjut pembinaan guru pendidikan agama Islam sebagai pendamping khusus pada sekolah inklusi dilakukan dengan refleksi dan perbaikan proses pembelajaran, mengikuti pelatihan guru pendamping khusus tentang ABK serta berkolaborasi secara intensif dengan guru reguler untuk meningkatkan pembelajaran yang lebih efektif bagi guru ABK.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
Divisions: | Pascasarjana (Magister dan Dokter) > S2 Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Sri Yuniarti Fitria |
Date Deposited: | 23 Dec 2024 07:27 |
Last Modified: | 23 Dec 2024 07:27 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/28076 |
Actions (login required)
View Item |