Waini, Waini (2012) meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui metode SAS. Siswa kelas I (satu) di MIS. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (178kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (823kB) | Preview

ABSTRAK

Waini 2012 meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui metode SAS. Siswa kelas I (satu) di MIS. Darul Ibnil Amin, Kolam Makmur Kecamatan Wanaraya, Kabupaten Barito Kuala. Skripsi, jurusan Guru Madrasah Itidaiyah. Fakultas ilmu tarbiyah dan keguruan. Pembimbing I Drs. Rizali Hadi Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana keefektifan metode SAS pada bidang studi Bahasa Indonesia MIS. Darul Ibnil Amin Kolam Makmur Kecamatan Wanaraya Kabupaten Barito Kuala, dengan metode SAS analise terhadap data yang penulis peroleh dari lapangan untuk memperoleh informasi yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Penulis merumuskan pertanyaan penelitian yang terperinci dan bersifat operasional. Penelitian ini ditetapkan rumusan masalah yaitu apakah melalui metode SAS, dapat meningkatkan hasil belajar pada pelajaran Bahasa Indonesia bagi siswa kelas I MIS. Darul Ibnil Amin, Kolam Makmur Kecamatan Wanaraya Kabupaten Barito Kuala, dengan bagaimana sikap siswa terhadap metode SAS dapat meningkatkan belajar pada pelajaran membaca bagi siswa kelas I MIS. Darul Ibnil Amin, Kolam Makmur Kecamatan Wanaraya, Kabuaten Barito Kuala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan data dan analisanya melaluai kajadian-kejadian reflektif, partisifatif dan kolaboratif. Pengembangan program didasarkan pada data dan informasi dari guru dan setting, secara amaliah tiga tahapan siklus penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode SAS efektif digunakan pada bidang studi Bahasa Indonesia siswa kelas I MIS. Darul Ibnil Amin, Kolam Makmur Kecamatan Wanaraya Kabupaten Barito Kuala, hal ini dapat dilihat dari persentasi hasil observasi teman sejawat, terhadap kegiatan pembelajaran yang dilakukan peneltian yaitu pada siklus I rata-rata keseluruhan 84,40 dalam kegiatan mulai dari siklus I sampai pada siklus III terlihat aktivitas siswa sangat baik, hal ini sesuai dengan persentasi hasil observasi dan teman sejawat terhadap aktivitas siswa yang aktif dan bergairah dalam belajr, hal ini dapat dilihat rata-rata siklus III 8,25% rata-rata keseluruhan 8,35%. dari hasil belajar yaitu hasil belajar siswa meningkat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia pada khususnya dan mata pelajaran lainnya pada umumnya. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes belajar siswa pada siklus I sampai siklus III. Rata-rata nilai pada siklus I 72,11 niali ini di atas persyaratan tuntas belajar yang ditetapkan oleh kurikulum Bahasa Indonesia yaitu rata-rata 70 kemudian meningkat pada silkus II 85,36 kemudian meningkat lagi pada siklus III 95,74 nilai di atas persyaratan tuntas belajar yang ditentukan oleh kurikulum Bahasa Indonesia yaitu rata-rata 70 terhadap pelaksanaan pembelajaran siswa, setuju dengan menggunakan metode SAS dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari sikap siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan metode SAS, yang tertera pada kuisioner. Siswa yang menjawab sangat setuju 38,00% setuju 12%, kurang setuju 0%, dan yang tidak setuju 0%

Actions (login required)

View Item