Rahman, Fityan Indi (2012) Manajemen Pembelajaran Kitab Kuning di Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai. Tesis, Pasca Sarjana.

Preview	Text BAB I.pdf Download (510kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (423kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (368kB) | Preview

ABSTRAK

Fityan Indi Rahman, Manajemen Pembelajaran Kitab Kuning di Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai, di bawah bimbingan Prof. Dr. H.A. Fahmy Arief, MA dan Prof. Dr. Dra Hj. Juairiah, M.Pd. Tesis pada Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin, 2012. Kata Kunci: Manajemen Pembelajaran, Kitab Kuning, Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru, Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai. Sistem pendidikan Pondok Pesantren diakui sebagai sistem pendidikan tertua dan memiliki sejarah yang panjang. Saat ini Pondok Pesantren mengalami perkembangan yang pesat. Pondok Pesantren tidak hanya menjelma sebagai lembaga pendidikan rakyat tetapi juga sebagai agen perubahan dan pembangunan masyarakat. Sistem pendidikan pesantren yang sebelumnya identik dengan sistem tradisional, sekarang lahir dan berkembang dengan berbagai corak dan warna yang beragam, baik dalam sistem pengajaran maupun kelembagaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen pembelajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai, baik perencanaan, pelaksanaan dan sistem evaluasi yang dilakukan guru pengajar di kedua pesantren tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan komparatif. Subjek penelitian adalah para guru pengajar kitab tafsir, hadis, fiqh, tauhid, dan tasawuf pada Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai, sedangkan objek penelitian ialah tentang manajemen pembelajaran kitab kuning di kedua pesantren tersebut. Data yang akan digali meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan sistem evaluasi pembelajaran kitab kuning. Adapun sumber data adalah guru pengajar kitab tafsir, tauhid, tasawuf, fiqh, dan hadis sebagai responden. Pimpinan pondok, kepala bagian tata usaha dan stafnya serta santri sebagai informan, ditambah dengan dokumen yang relevan dengan tujuan penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga teknik dasar, yaitu wawancara, observasi, dan studi dokumenter. Berdasarkan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa guru pengajar kitab kuning fan tasawuf, tauhid, tafsir, fiqh, dan hadis Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai belum membuat perencanaan pembelajaran secara tertulis, namun perencanaan sudah ada dalam benak para guru berdasarkan pengalaman yang diperoleh dari guru mereka sebelumnya. Dalam pelaksanaan pembelajaran kitab kuning di Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai belum memenuhi semua kriteria pelaksanaan pembelajaran seperti: pre test, proses pembelajaran, dan post test. Sistem evaluasi yang digunakan oleh para guru Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru berbentuk tes diagnostik, formatif, dan sumatif dengan instrumen berbentuk tes objektif dan tes perbuatan. Adapun sistem evaluasi yang digunakan oleh Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai berbentuk tes diagnostik dan formatif dengan instrumen berbentuk tes lisan dan perbuatan. Sebagai saran kepada segenap pihak yang terkait dapat memberikan dukungan dan dorongan kepada Pondok Pesantren Al-Falah Putera Banjarbaru dan Pondok Pesantren Raudhatul Amin Amuntai sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan sehingga mendapat ridha Allah swt. dan berguna bagi agama, bangsa, dan negara.

Actions (login required)

View Item