Muttakin, Ijatul (2012) Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Masalah-Masalah Perbandingan Siswa Kelas VII MTs Intisyarul Mabarat Amuntai. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (258kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (896kB) | Preview

ABSTRAK

Ijatul Muttakin. 2012. Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Masalah-Masalah Perbandingan Siswa Kelas VII MTs Intisyarul Mabarat Amuntai. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Drs. H. Ridhahani Fidzi, M. Pd., (II) Analisa Fitria, S. Pd. M. Si. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh temuan-temuan di lapangan yang menunjukkan bahwa siswa kelas VII MTs Intisyarul Mabarat Amuntai belum memahami topik-topik dalam matematika, salah satunya adalah masalah-masalah perbandingan. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil ulangan harian siswa yang tidak memenuhi standar kriteria ketuntasan minimum (KKM) yang telah ditetapkan di sekolah tersebut, yaitu: 60. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Jenis kesalahan apa yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan masalah-masalah perbandingan, yaitu: (a) Jenis kesalahan konsep, (b) Jenis kesalahan prosedur, (c) Jenis kesalahan oteknis, (c) Jenis kesalahan pengambilan kesimpulan, dan Apa penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah-masalah perbandingan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang sifatnya eksploratif yang bertujuan untuk menemukan problem baru. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII-A MTs Intisyarul Mabarat Amuntai. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh simpulan bahwa (1) Jenis kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah-masalah perbandingan adalah: (a) kesalahan konsep, (b) kesalahan prosedur, (c) kesalahan teknis, (d) kesalahan penarikan kesimpulan. (2) Penyebab kesalahan tersebut adalah: (a) Tidak memahami konsep perbandingan senilai dan berbalik nilai. (b) Tidak memahami apa yang ditanyakan dalam soal sehingga subjek tidak dapat mendiskripsikan soal cerita kedalam bentuk model matematika. (c) Lupa akan rumus untuk menyelesaikan masalah. (d) Tidak teliti dalam melakukan perhitungan. (e) Subjek kurang berminat dengan materi perbandingan yang berbentuk soal cerita. (f) Subjek tidak suka menghitung.

Actions (login required)

View Item