Hamidiah, Raudatul (2004) Usaha Para Guru Dalam Membimbing Siswa yang Melanggar Peraturan Sekolah Pada Madrasah dan Pondok Pesantren di Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (68kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (231kB) | Preview

ABSTRAK

Raudatul Hamidiah, 2004. Usaha Para Guru Dalam Membimbing Siswa yang Melanggar Peraturan Sekolah Pada Madrasah dan Pondok Pesantren di Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar. Skripsi, Jurusan Bimbingan Penyuluhan Islam, Fakultas Dakwah, Pembimbing : (I) Drs. A. Gazali HB., M.Hum. (II) Hj. Mariyatul NR., S.Ag., M.Si. Pelanggaran terhadap peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren di Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar cukup sering terjadi, mulai dari pelanggaran ringan sampai pada pelanggaran berat. Kondisi ini perlu segera ditangani secara serius dan terkoordinir, sehingga pelanggaran yang terjadi dapat dikurangi dan dampak negatifnya terhadap siswa dapat ditekan. Jenis-jenis pelanggaran peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren tersebut adalah siswa terlambat datang ke sekolah, siswi terlambat masuk kelas sesudah jam istirahat, atribut seragam kurang lengkap/pakaian tidak rapi, merokok, kuku panjang dan rambut panjang, menggunakan hand phone pada jam belajar, menggunakan narkoba, mabuk di dalam kelas, siswa mengganggu siswi pada jam belajar dan jam istirahat, siswa memakai anting-anting, siswa berbicara/berbuat tidak sopan terhadap guru. Masalah yang diteliti adalah apa saja jenis pelanggaran peraturan sekolah yang sering terjadi pada madrasah dan pondok pesantren, apa saja faktor yang mempengaruhi terjadinya pelanggaran peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren, apa saja usaha yang dilakukan oleh para guru dalam membimbing siswa yang melanggar peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren tersebut. Obyek dalam penelitian ini adalah tentang jenis-jenis pelanggaran peraturan sekolah yang sering terjadi pada madrasah dan pondok pesantren, faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya pelanggaran peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren, dan usaha-usaha yang dilakukan oleh para guru dalam membimbing siswa yang melanggar peraturan sekolah pada madrasah dan pondok pesantren. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian lapangan (Field Research Method), yaitu penulis secara langsung terjun ke lokasi penelitian untuk menggali data yang diperlukan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif, yaitu dengan menggunakan landasan teori sebagai acuan untuk memberikan penafsiran kembali terhadap data yang sudah disajikan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumenter. Hal-hal yang bisa ditemukan dalam penelitian ini adalah bahwa Jenis-jenis pelanggaran peraturan sekolah yang sering terjadi pada madrasah dan pondok pesantren di Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar adalah : terlambat datang ke sekolah, terlambat masuk kelas sesudah jam istirahat, atribut seragam kurang lengkap / pakaian tidak rapi, merokok, kuku panjang dan rambut panjang, penggunaan hand phone pada jam belajar, penggunaan narkoba, mabuk di dalam kelas, siswa mengganggu siswi pada jam pelajaran berlangsung.

Actions (login required)

View Item