Norhalimah, Norhalimah (2016) Penerapan kurikulum 2013 di MIN Habirau Tengah kecamatan daha selatan. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text PERNYATAAN.pdf Download (289kB) | Preview
Preview	Text AWAL.pdf Download (807kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (8kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (304kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (385kB)
Preview	Text BAB III.pdf Download (188kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (236kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (104kB) | Preview

ABSTRAK

Norhalimah.2015.PenerapanKurikulum 2013 Di MIN HabirauTengah Kecamatan Daha Selatan, JurusanPendidikanGuru Madrasah Ibtidaiyah. Pembimbing: Hj. Mila Hasanah, M. Ag Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan kurikulum 2013 di MIN Habirau Tengah yang meliputi: penyusunan rencana pembelajaran dan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada MIN Habirau Tengah Jenis penelitianini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukandenganmenggunakanpendekatankualitatif.Pendekatanpenelitianinimenggunakanmetodekualitatif.Subjekdalampenelitianiniadalah guru kelasIV.SedangkanobjekdalampenelitianiniadalahpenerapanKurikulum 2013 di MIN Habirau Tengah Kecamatan Daha Selatan.Data dalam penelitian ini meliputi data pokokdanpenunjang, sedangkan sumber data dalam penelitian ini adalah guru kelasIV selaku responden, kepalasekolahyang memberikan informasi tentang data yang digali selaku informan, serta dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasidan dokumentasi. Teknik pengolahan data denganediting, dan klasifikasi data, sedangkan teknik analisis data dengananalisis data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan simpulan bahwa secara umum penerapan kurikulum 2013 di MIN Habirau Tengah belum terlaksana karena kendala atau hambatan yang dihadapi guru dalam perencanaan dan proses pembelajaran yaitukurang mengerti betul apa itu kurikulum 2013, pemahaman mengenai RPP 2013, kurangnya mengikuti pelatihan, dalam poses pembelajaan, guru masih belum memahami eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi yang tedapat dalam kegiatan awal, inti dan akhir, dimana seorang guru dituntut untuk bisa mengelola pembelajaan dengan baik dan benar, kurangnya penguasaan materi dan keterbatasan sarana pendukung pembelajaran.

Actions (login required)

View Item