Miftahurrizqiyah, Miftahurrizqiyah (2013) Identifikasi Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel Kelas X SMA PGRI 7 Banjarmasin Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.
|
Text
BAB I.pdf Download (375kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (384kB) | Preview |
ABSTRAK
Miftahurrizqiyah. 2012. Identifikasi Kesulitan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel Kelas X SMA PGRI 7 Banjarmasin Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: (I) Dr. H. Ridhahani Fidzi, M. Pd. (II) Dra. Hj. Sessi Rewetty Rivilla, M. M.Pd. Penelitian ini berdasarkan pada pengalaman dan informasi dari guru tentang kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal- soal sistem persamaan linier tiga variabel, sehingga menyebabkan minimnya nilai siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal yang ditetapkan oleh sekolah. Untuk itu diperlukan adanya identifikasi kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal-soal sistem persamaan linier tiga variabel tersebut agar kedepannya kesulitan itu dapat diperbaiki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui letak kesulitan siswa kelas X SMA PGRI 7 Banjarmasin tahun pelajaran 2011/2012 dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linier tiga variabel. Jenis penelitian ini merupakan field research atau penelitian lapangan dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah kelas XC SMA PGRI 7 Banjarmasin tahun pelajaran 2011/2012 dan objek penelitian adalah identifikasi kesulitan siswa kelas X SMA PGRI 7 Banjarmasin tahun pelajaran 2011/2012 dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linier tiga variabel. Adapun teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian terhadap 22 orang siswa kelas XC SMA PGRI 7 Banjarmarsin tahun pelajaran 2011/2012, maka taraf penguasaan berdasarkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) dapat disimpulkan bahwa dari 22 orang siswa yang menjawab soal yang diujikan peneliti terdapat 18 orang atau 81,82% siswa yang berada pada kualifikasi gagal dan 1 orang siswa atau 4,54% yang berada pada kualifikasi kurang. Sesuai dengan KKM yang ada di SMA PGRI 7 Banjarmasin pada kelas X yaitu 6,5. Maka, apabila siswa mendapat nilai kurang dari KKM tersebut siswa dinyatakan belum tuntas, hal ini berarti hanya ada 4 orang atau 18,18% yang dinyatakan tuntas. Penyebab kesulitan tersebut dikarenakan siswa kurang bisa atau lupa pada materi- materi sebelumnya seperti operasi hitung aljabar bilangan bulat dan sistem persamaan linier dua variabel yang berkaitan erat dengan materi sistem persamaan linier tiga variabel ini.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | Users 62 not found. |
Date Deposited: | 22 Feb 2016 05:14 |
Last Modified: | 22 Feb 2016 05:14 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/4064 |
Actions (login required)
View Item |