M.Fadli, M.Fadli (2013) Upaya Meningkatkan Kemampuan Melafalkan Azan dan Iqamah Melalui Metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 1Mantewe Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu. Skripsi, Tarbiyan dan Keguruan.

Preview

Text I-V.pdf Download (925kB) | Preview

ABSTRAK

M.Fadli, 2013. Upaya Meningkatkan Kemampuan Melafalkan Azan dan Iqamah Melalui Metode Demonstrasi Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 1Mantewe Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu, Skripsi, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: M.Noor Fuady,M.Ag Kata Kunci : Meningkatkan, Kemampuan, Melafalkan Azan dan Iqamah, Metode Demonstrasi Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam melafalkan azan dan iqamah. Kemampuan ini penting agar siswa dapat mengumandangkannya dengan baik dan benar. Penelitian dilaksanakan melalui penerapan metode demonstrasi yang menekankan kepada kemampuan siswa dalam melafalkan lafal azan dan iqamah secara tepat dan lancar sesuai urutan kalimat dan makhraj yang tepat disertai intonasi yang teratur. Sebagai subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 1 Mantewe Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu Tahun Pelajaran 2012 yang berjumlah 9 siswa (5 laki-laki dan 4 perempuan). Penelitian berlangsung dalam dua siklus dengan masing-masing dua kali pertemuan atau proses pembelajaran selama 4 (2 x 35 menit). Sumber data diperoleh melalui guru, siswa dan teman sejawat dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes yang kemudian dianalisis secara deskriftif kualitatif. Setelah dilaksanakan tindakan kelas, penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan melafalkan azan dan iqamah. Pada siklus I, pertemuan pertama dengan rerata 75,00; klasifikasi cukup mampu, meningkat pada pertemuan kedua sebesar 78,89; klasifikasi mampu. Siswa dapat melafalkan lafal azan secara individual dengan urutan kalimat yang benar. Pada siklus II, pertemuan pertama mencapai rerata 87,77; klasifikasi sangat mampu. Siswa dapat melafalkan lafal iqamah secara tepat dan lancar dengan intonasi teratur. Pada siklus II pertemuan kedua mencapai rerata 91,11; klasifikasi sangat mampu. Dari 9 siswa, 7 siswa (77,7%) dapat melafalkan lafal azan dan iqamah secara tepat, lancar dan intonasi teratur. Sedangkan dua siswa (22,22%) dapat mengumandangkannya dengan dibantu siswa lain.. Meningkatnya kemampuan melafalkan lafal azan dan iqamah sejalan pula dengan peningkatan aspek, a) aktivitas guru dalam pembelajaran mencapai rata-rata 85,75; klasifikasi sangat baik, b) aktivitas siswa dalam mengikuti proses pembelajaran mencapai rerata 84,94; klasifikasi aktif, dan c) nilai hasil belajar mencapai rerata 81,11; klasifikasi berhasil. Dengan demikian, penerapan metode demonstrasi yang dikembangkan melalui pembelajaran kelompok, kemudian kelompok kolaboratif dan bimbingan individual, mencapai keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran PAI

Actions (login required)

View Item