EMPOWERS IDR

Penelusuran Data IDR

Telusuri data di dalam IDR kami menggunakan fungsi penelusuran lengkap (Advanced).
Update Data IDR Terbaru

Lihat data yang sudah kami tambahkan ke IDR dalam seminggu terakhir.
Pedoman Unggah Mandiri

Sebelum mengupload dokumen, pastikan membaca Pedoman Unggah Mandiri untuk Depositor.
Traffic Pengunjung

Lihat traffic IDR kami. Dari mana mereka datang, device yang dipakai, konten apa saja yang mereka akses, cari dan lainnya

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Asmaul Husna Dengan Menggunakan Metode Bermain, Cerita dan Menyanyi ( BCM ) di Kelas III SDN Lasung Kecamatan Kusan Hulu

Badrudin, Badrudin (2013) Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Asmaul Husna Dengan Menggunakan Metode Bermain, Cerita dan Menyanyi ( BCM ) di Kelas III SDN Lasung Kecamatan Kusan Hulu. Skripsi, Tarbiyan dan Keguruan.

[img]
Preview
Text
I-V.pdf

Download (1MB) | Preview

ABSTRAK

Badrudin. 2013. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Asmaul Husna Dengan Menggunakan Metode Bermain, Cerita dan Menyanyi ( BCM ) di Kelas III SDN Lasung Kecamatan Kusan Hulu. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah. Pembimbing: Hasby Assidiqi, S.Pd, M.Si Kata Kunci: Metode Bermain, Cerita dan Menyanyi (BCM), hasil belajar siswa, materi asmaul husna Guru perlu meningkatkan mutu pembelajarannya, di mulai dari rancangan pembelajaran yang baik dengan memperhatikan tujuan, karakteristik siswa, materi yang diajarkan, dan sumber belajar yang tersedia. Kenyataannya masih banyak di temui proses pembelajaran yang kurang berkualitas bahkan cenderung membosankan, sehingga hasil belajar siswa pada materi asmaul husna kurang memuaskan. Rendahnya hasil belajar siswa pada materi asmaul husna di SDN Lasung menunjukkan adanya indikasi rendahnya kinerja belajar siswa dan kemampuan guru mengelola pembelajaran. Untuk mengetahui rendahnya hasil belajar siswa pada materi asmaul husna, guru perlu merefleksi diri untuk dapat mengetahui faktor penyebab ketidakberhasilan siswa. Salah satu alternatif yang bisa digunakan adalah dengan penerapan metode bermain, cerita dan menyanyi (BCM). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa menggunakan metode bermain, cerita dan menyanyi pada materi asmaul husna di kelas III SDN Lasung. Dari permasalahan di atas, maka permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini yaitu, apakah metode bermain, cerita dan menyanyi yang diterapkan pada materi asmaul husna dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa di kelas III SDN Lasung Kecamatan Kusan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu? Apakah metode bermain, cerita dan menyanyi yang diterapkan pada materi asmaul husna dapat meningkatkan hasil belajar siswa di kelas III SDN Lasung Kecamatan Kusan Hulu Kabupaten Tanah Bumbu? Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: (1) observasi; (2) penilaian hasil belajar; dan (3) dokumentasi. Langkah-langkah meningkatkan hasil belajar siswa pada materi asmaul husna melalui penerapan metode bermain, cerita dan menyanyi pada siswa kelas III di SDN Lasung sebagaimana yang telah peneliti lakukan adalah: sesuai dengan tiga tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian. Ditambah lagi dengan pemberian reward kepada kelompok yang dan individu yang aktif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode bermain, cerita, dan menyanyi pada materi asmaul husna dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa kelas III di SDN Lasung. Peningkatan aktivitas belajar siswa ini dapat dilihat dari hasil observasi awal dengan nilai rata-rata 43,3 dengan kategori cukup aktif dan prosentase aktivitas belajar siswa sebesar 11,1% dengan kategori sangat kurang. Pada siklus ke-I terjadi peningkatan daripada observasi awal yakni rata-rata nilai aktivitas belajar siswa sebesar 65 dengan kategori baik dan prosentasenya sebesar 77,7 %. Dan pada siklus II nilai rata-rata aktivitas belajar siswa juga terjadi peningkatan yaitu 75 dengan kategori baik dengan prosentase aktivitas belajar siswa sebesar 100%. Selanjutnya peningkatan hasil belajar dapat dilihat dari hasil observasi awal diketahui bahwa hasil belajar siswa dinilai dari hasil post tes dengan nilai rata-rata 63,3 dan termasuk dalam kategori baik. Pada siklus I terjadi peningkatan nilai rata-rata siswa yakni 77,8 dan juga masih dalam kategori baik. Selanjutnya pada siklus II nilai rata-rata hasil belajar siswa mencapai 86,6 dan termasuk dalam kategori sangat baik.

Item Type: Skripsi
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Users 62 not found.
Date Deposited: 26 Jul 2016 07:44
Last Modified: 26 Jul 2016 07:44
URI: http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/4500

Actions (login required)

View Item View Item