Mubarak, Ahmad Taufik (2009) Birokrasi Kampus IAIN Antasari Banjarmasin. Tesis, Pascasarjana.

Preview	Text BAB I.pdf Download (215kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (512kB) | Preview

ABSTRAK

Ahmad Taufik Mubarak. Birokrasi Kampus IAIN Antasari Banjarmasin. Dibawah bimbingan Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, M.A. dan Prof. Dr. H. Mahyuddin Barni, M.Ag. Tesis, Pada Program Pascasarjana IAIN Antasari Banjarmasin, 2009. Tesis ini mendeskipsikan tentang Birokrasi Kampus IAIN Antasari Banjarmasin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskipsikan Birokrasi, pengorganisasian, kepemimpinan, perencanaan, dan pengawasan dalam penyelenggaran kegiatan birokrasi kampus IAIN Antasari Banjarmasin. Fokus masalah tersebut dirinci lagi dalam beberapa sub fokus, yakni: Pelaksanaan pengorganisasian dan kepemimpinan birokrasi, Proses penyusunan program kegiatan birokrasi, serta pelaksanaan pengawasan dalam penyelenggaraan kegiatan birokrasi kampus IAIN Antasari Banjarmasin. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi dengan menggunakan sumber data manusia dan non manusia. Teknik analisis data yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. Analisis dilakukan selama pengumpulan data dan sesudah data terkumpul. Uji keabsahan data dilakukan dengan teknik: 1) truangulasi; 2) member check, dan 3) diskusi rekan sejawat. Temuan dalam penelitian adalah: 1) Proses pengorganisasian meliputi: pemerincian pekerjaan, pembagian kerja, penyatuan pekerjaan, koordinasi pekerjaan, dan monitoring. Pembentukan struktur organisasi IAIN Antasari, pembagian tugas, peran, fungsi, wewenang, dan tanggungjawab sesuai dengan job yang diberikan dari masing-masing unit. Kendala dalam melaksanakan pengorganisasian meliputi: kurangnya pemahaman terhadap tugas, peran, fungsi, wewenang dan tanggung jawab diantara sebagai birokrat kampus IAIN Antasari, masih kurang adanya koordinasi dan kerjasama yang baik antara staf dangan pimpinan, masih kurang koordinasi dan kerjasama diantara perangkat birokrasi dalam pelaksanaan tugas dan pekerjaannya masing-masing. Upaya dalam mengatasi kendala dalam proses pengorganisasian antara lain dengan sosialisasi tugas, peran, fungsi wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing pelaksana yang ada di IAIN Antasari secara lisan dan secara tertulis, 2) Tugas pemimpin dalam suatu birokrasi sangat urgen dalam pencapaian tujuan. Hal ini menunjukkan bahwa besar sekali tugas, fungsi dan peran dari seorang pimpinan untuk dapat mengarahkan dan menggerakan semua bawahannya agar mereka mau bekerjasama. Khusus mengenai pemimpin perguruan tinggi bahwa berdasarkan analisis tugas rektor, dekan dan direktor mempunyai dua peran yaitu (1) menekankan kepada administratif manajerial, (2) menekankan kepada kepemimpinan pengajaran. Dari kedua peran itu dalam kegiatan sehari-hari rektor, dekan dan direktor lebih banyak melaksanakan tugas admininistratif manajerial. Peran itu lebih banyak menyita waktu daripada pelaksanaan tugas sebagai pengajar. Sedangkan temuan menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan yang demokratis, 3) dalam birokrasi kampus IAIN Antasari Banjarmasin, telah dilakukan penyusunan sejumlah program kegiatan baik program jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Penyusunan program kegiatan telah dilakukan dengan menempuh suatu prosedur tertentu. Terdapat sejumlah kendala dalam proses penyusunan program kegiatan birokrasi seperti keterbatasan waktu, kemampuan dan dana. Untuk mengatasinya antara lain diupayakan mengatur waktu, sosialisasi konsep dasar birokrasi, mengikutsertakan para birokrat dalam kegiatan pelatihan, seminar, lokakarya, dan kegiatan ilmiah dan melaksanakan promosi dan diharapkan dapat menarik minat pihar untuk bekerjasama dengan IAIN Antasari untuk terlaksananya birokrasi di IAIN Antasari, 4) telah dilakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan IAIN Antasari, baik pengawasan internal maupun eksternal, pengawasan secara langsung dan tidak langsung. Dalam pelaksanaan pengawasan tersebut ditemui sejumlah kendala seperti: sikap kurang kondusif dari pihak yang diawasi. Upaya untuk mengatasinya dengan mengadakan pendekatan yang lebih baik dalam pelaksanaan pengawasan. Dari hasil penelitian ini disarankan: 1) Kepada Pimpinan IAIN Antasari agar menindaklanjuti penugasan staf yang ada di IAIN Antasari, sehingga mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan, 2) agar dapat terlibat secara aktif dalam memberikan pengarahan, bimbingan, dan saran-saran kepeda sivitas akademika, sehingga dapat melakukan tugas-tugasnya dengan baik.

Actions (login required)

View Item