Rida, Muhammad (2015) Proses Berpikir Siswa dalam Menyelesaikan Soal Pembuktian pada Materi Jumlah dan Selisih Dua Sudut di Kelas XI IPA MAN 1 Banjarmasin Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text BAB I.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text BAB IV (65-198).pdf Download (6MB) | Preview
Preview	Text BAB IV (190-195).pdf Download (90kB) | Preview

ABSTRAK

Mengetahui proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal matematika sangat penting bagi guru. Dengan mengetahui proses berpikir siswa, guru dapat mengetahui letak kelemahan dan jenis kesalahan siswa dalam mengerjakan soal serta dapat merancang pembelajaran yang sesuai dengan proses berpikir siswa. Proses berpikir adalah proses yang terdiri dari penerimaan informasi, pengolahan, penyimpulan dan pemanggilan informasi itu dari ingatan. Proses berpikir dalam penelitian ini ada tiga, yaitu proses berpikir konseptual, proses berpikir semi konseptual dan proses berpikir komputasional. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan proses berpikir siswa kelompok atas, kelompok sedang dan kelompok bawah dalam menyelesaikan soal pembuktian pada materi jumlah dan selisih dua sudut di kelas XI IPA MAN 1 Banjarmasin tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang mendeskripsikan tentang proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal pembuktian pada materi jumlah dan selisih dua sudut. Subjek dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA 2 yang terdiri dari enam orang siswa dengan rincian dua orang siswa dari kelompok atas, dua orang siswa dari kelompok sedang dan dua orang siswa dari kelompok bawah dengan tidak membedakan antara laki-laki maupun perempuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan cara tes, wawancara, dokumentasi dan observasi. Data hasil tes tertulis dan wawancara dianalisis berdasarkan indikator-indikator yang memenuhi proses berpikir konseptual, proses berpikir semi konseptual dan proses berpikir komputasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dari kelompok atas mempunyai proses berpikir konseptual dalam menyelesaikan soal pembuktian pada materi jumlah dan selisih dua sudut, siswa dari kelompok tengah cenderung mempunyai proses berpikir konseptual dalam menyelesaikan soal pembuktian pada materi jumlah dan selisih dua sudut dan siswa dari kelompok bawah cenderung mempunyai proses berpikir konseptual dalam menyelesaikan soal pembuktian pada materi jumlah dan selisih dua sudut.

Actions (login required)

View Item