Muchran, Moh. (2017) Perbandingan Hasil Belajar Model Pembelajaran Somatis Auditori Visual Intelektual (SAVI) dengan model Pembelajaran Langsung pada Mata Pelajaran Matematika di MI Al-Istiqmah Pekapuran Raya Kota Banjarmasin Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (424kB)
	Text AWAL.pdf Download (450kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (127kB)
	Text BAB I.pdf Download (373kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB)
	Text BAB III.pdf Download (465kB)
	Text BAB IV.pdf Download (347kB)
	Text BAB V.pdf Download (202kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (140kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (4MB)

ABSTRAK

Kata Kuci : Perbandingan Hasil Belajar, Model Pembelajaran SAVI, Model Pembelajaran Langsung. Model pembelajaran SAVI adalah model pembelajaran yang menekankan bahwa belajar harus memanfaatkan semua alat indera yang dimiliki siswa dengan menggabungkan gerakan fisik dengan aktifitas intelektual dan penggunaan semua alat indera dalam suatu proses pembelajaran, dengan hal ini siswa lebih terfokus dengan pelajaran yang disampaikan oleh guru. Sedangkan model pembelajaran langsung adalah metode pembelajaran tradisional atau disebut juga dengan metode ceramah, atau metode yang berpusat hanya kepada guru saja, sehingga aktivitas siswa tidak terlalu nampak, dan terkadang siswa asik dengan kegaiatannya sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Somatis Auditori Visual Intelektual (SAVI) dan model pembelajaran langsung terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi operasi hitung pecah di kelas VI MI Al-Istiqamah Pekapuran Raya Kota Banjarmasin Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI A yang diajarkan dengan model pembelajaran SAVI yaitu berjumlah 21 orang dan kelas VI B yang diajarkan dengan penerapan model pembelajaran langsung yaitu berjumlah 22 orang dan Objek dalam penelitian ini adalah proses dan hasil belajar matematika siswa yang menggunakan model pembelajaran SAVI yaitu kelas eksprimen 1 dengan menggunakan model pembelajaran langsung yaitu kelas eksperimen 2. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampel jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes, observasi, dokumentasi, dan wawancara. Pengolahan data menggunakan teknik analisis deskriptif untuk mengetahui gambaran data yang diperoleh serta analisis inferensial dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon siswa berada pada kategori positif; Terdapat perbedaan signifikan antara hasil belajar siswa kelas eksperimen 1 yang menggunakan model pembelajaran SAVI dan siswa kelas eksperimen 2 yang menggunakan model pembelajaran langsung, hal tersebut diketahui dari nilai rata-rata hasil belajar pada kelas eksperimen 1 yakni 83,80 dan kelas eksperimen 2 yakni 70,45, atau secara uji beda di mana adalam uji U nilai signifikan adalah , pada taraf signifikan  = 5% lebih kecil dari 0,05 maka ditolak dan diterima.

Actions (login required)

View Item