Wahyu Karimah, Lyna (2017) Pemahaman Ulama Kota Banjarmasin Terhadap Ayat Salawat Atas Nabi (QS. al-Ahzab Ayat 56). Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (370kB)
	Text AWAL.pdf Download (966kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (197kB)
	Text BAB I.pdf Download (401kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (524kB)
	Text BAB III.pdf Download (714kB)
	Text BAB IV.pdf Download (483kB)
	Text BAB V.pdf Download (93kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Membaca salawat kepada Nabi Muhammad saw mengandung pengertian berdoa kepada Allah swt agar Nabi Muhammad dan keluarganya selalu dilimpahkan kesejahteraan dan keberkatan. Perintah salawat atas Nabi Muhammad saw dapat ditemukan dalam sejumlah firman Allah yang dinyatakan dalam Alquran bahwa Allah memerintahkan kepada orang-orang yang beriman supaya mengucapkan salawat dan salam kepada Nabi Muhammad seperti yang terdapat dalam QS. al-Ahzab ayat 56. Kecintaan masyarakat muslim kepada Nabi Muhammad diwujudkan dalam tradisi keagamaan yang dikenal dengan tradisi salawat, umumnya salawat identik dengan kegiatan membaca doa bersama yang menjadikan Nabi sebagai fokus syafa’at, dengan membaca salawat atas Nabi dan keluarga-keluarga beliau. Di Banjarmasin, tradisi salawat juga banyak diamalkan masyarakat dalam berbagai aktifitasnya dengan bermacam-macam salawat dan pengamalannya yang sudah mengakar dimasyarakat, yang mana tidak jarang menimbulkan pro dan kontra dari masyarakat muslim, seperti pembacaan salawat digolongkan ke dalam bid’ah karena ada unsur-unsur penyimpangan yang menurut pendapat mereka mengundang kesyirikan. Penulis merasa tertarik untuk meneliti masalah ini, dalam kajianya penulis meneliti bagaimana pemahaman ulama Kota Banjarmasin terhadap ayat salawat atas Nabi (QS. al-Ahzab ayat 56) yang mana ulama Kota Banjarmasin dianggap sebagai tokoh panutan masyarakat memiliki peranan yang sangat penting dalam menjawab berbagai permasalahan umat Muslim. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) dengan lokasi di Kota Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif. Dalam penelitian ini juga menggunakan beberapa metode yang digunakan dalam pengumpulan data di lapangan. Adapun data yang digunakan adalah wawancara dengan beberapa ulama Kota Banjarmasin yang menjadi responden, observasi dan dokumentasi untuk mendukung data yang diperoleh. Hasil dari penelitian diperoleh data sebagai berikut; pemahaman ulama kota Banjarmasin terhadap ayat salawat atas Nabi surah al-Ahzab ayat 56 dalam dalam pemahamannya (1) makna QS. al-Ahzab ayat 56 ayat tersebut berisikan kemuliaan Allah kepada Nabi Muhammad yaitu perintah bersalawat kepada Nabi karena Nabi merupakan utusan Allah yang sangat mulia, juga sebagai wujud penghormatan dan ucapan terima kasih bagi umat muslim atas jasa-jasa Nabi yang mana karena perjuangan Nabi saw lah kita mendapat ilmu, hidayah dan risalah. (2) makna salawat yaitu doa, pujian dan kesejahteraan, yaitu memohonkan kepada Allah agar rahmat, anugerah, kehormatan, kemuliaan dan keselamatan selalu tercurah atas Nabi saw. Makna salawat juga dengan mengenal siapa Nabi lalu mencontoh semua suri tauladan dan mengamalkan segala sunah-sunah Nabi. (3) makna salawat Allah, malaikat, manusia, yaitu salawat Allah ialah rahmat, mengisyaratkan bahwa Allah lah sumber segala rahmat dan semua makhluk bergantung kepada-Nya termasuk Nabi saw, salawat malaikat ialah istighfar juga doa, agar segala rahmat Allah selalu tercurah untuk Nabi, dan salawat manusia ialah sebagai doa, wujud cinta dan terimakasih atas segala jasa-jasa Nabi, dan juga meminta berkat (syafaat) serta sebagai ladang amal dan pahala bagi umat Muslim.

Actions (login required)

View Item