Rusdiana, Rusdiana (2015) Hubungan Kecemasan Dengan Motivasi Pada Narapidana Menjelang Masa Bebas Untuk Mendapatkan Pekerjaan. Skripsi, FAKULTAS USHULUDDIN DAN HUMANIORA.
|
Text
BAB I.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (97kB) | Preview |
ABSTRAK
Rusdiana:2014.Hubungan Kecemasan Dengan Motivasi Pada Narapidana Menjelang Masa Bebas Untuk Mendapatkan Pekerjaan.Skripsi, JurusanPsikologiIslam, FakultasUshuluddindanHumaniora.Pembimbing: (I) Dra. Mulyani, M.Ag (II) Mubarak, M.A. Kata kunci:Kecemasan, Motivasi, HubunganKecemasandenganMotivasipadaNarapidana. Kecemasanuntukmendapatkanpekerjaanmenjelangmasabebaspadanarapidanamerupakansalahsatuketakutan yang dialaminarapidana.Kecemasaninimenghasilkanpengaruhnegatifterhadapberbagaiaspekkehidupan, penangganankecemasanantarasatuindividudenganindividulainnyaberbeda-bedatergantungpadapenilaianpribadiindividuterhadapkeinginanbesarnyauntukberkembang, yang disebutdenganmotivasi.Motivasidapatmempengaruhiindividusebagaipendorongkemampuan, usaha, keinginan, danmenentukanarah. Metodeyang digunakanuntukpenelitianiniadalahmetodepenelitiankuantitatif.Penelitianinimerupakanpenelitiankorelasional yang bertujuanuntukmengetahuihubungankecemasandenganmotivasipadanarapidana yang menjelangmasabebasuntukmendapatkanpekerjaan.Sampelpenelitianiniadalah 30 orang narapidanayang menjelangbebaspadawaktuduabulankedepan.Penelitianinimenggunakan 2 buahskalasebagaialatukur, yaituskalakecemasandanskalamotivasiuntukmendapatkanpekerjaan yang disusunsendiriolehpenelitidalambentukskalalikertberdasarkanaspek-aspekkecemasandanaspekmotivasi.Skalakecemasannilaireliabilitasnya (rxx)= 0,820 yang terdiridari 48 item, sedangkanskalamotivasinilaireliabilitasnya (rxx)= 0,795 danterdiridari 60 item. Diperoleh data dariskalakecemasannarapidanadominanberadadikategoritinggisebanyak 26,7% yaitu 8 subjek, dalamPsikologi Islam merupakantingkatkecemasan yang mengalamiketakutanyang berlebih, kepanikan, kebingunganataulinglungdanmabukatausetengahgila (hilangakalakibatketakutan yang luarbiasa). Sedangkandikategorisedangsebanyak 46,6% yaitusebanyak 14 subjek, mengalamikegelisahan (kurangsabar) danberkeluhkesahdanberadadikategorirendahsebanyak 26,7% yaitu 8 subjekmengalamikesempitanjiwadanketakutan. Sedangkandarihasilpenelitian data dariskalamotivasidiperolehnarapidanadominanberadadikategoritinggisebanyak 40% yaitu 12 subjek, dalamPsikologi Islam merupakantingkatanmotivasi yang tinggipengharapannyaatauoptimisdantetapbersemangatuntukmendapatkanpekerjaan. Sedangkandikategorisedangsebanyak 50% yaitusebanyak 15 subjek, merupakantingkatanmotivasi yang sedangdan rasa cemas yang tidakterlalumembuatnyapesimisataubiasa-biasasajatetapadasemangatdalamdirinyauntukmendapatkanpekerjaandanberadadikategorirendahsebanyak 10% yaitu 3 subjek, merupakantingkatanmotivasi yang rendahsuatusikappesimisdengankurangnyasemangatdalamdirinyauntukmendapatkanpekerjaan. Analisapenelitianmenggunakankorelasipearson product moment.Dari hasilanalisistersebutdapatdiketahuibahwanilai r = 0, 961. Makadapatdisimpulkanbahwaadahubungan yang sangatkuatantaravariabel X (kecemasan) denganvariabel Y (motivasi).Terdapathubungan yang positifatausignifikanantaratingkatkecemasandenganmotivasipadanarapidanamenjelangmasabebasuntukmendapatkanpekerjaan.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Depositing User: | Users 62 not found. |
Date Deposited: | 04 Aug 2015 01:24 |
Last Modified: | 04 Aug 2015 01:24 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/963 |
Actions (login required)
View Item |