Larasati, Noor Syafa’at (2024) Implementasi Media Puzzle dalam Meningkatkan Hafalan Hadis pada Siswa Kelas IV Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis di MIN 8 Tabalong. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (133kB)
	Text AWAL.pdf Download (774kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (178kB)
	Text BAB I.pdf Download (296kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (341kB)
	Text BAB III.pdf Download (169kB)
	Text BAB IV.pdf Download (293kB)
	Text BAB V.pdf Download (75kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (81kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Implementasi media puzzle dalam pembelajaran tentunya akan lebih menarik minat peserta didik dalam belajar, selain itu dengan menggunakan media puzzle peserta didik diajak untuk berpikir kritis untuk memecahkan teka-teki dari puzzle itu sendiri. Puzzle akan membuat peserta didik jadi antusias dalam belajar, peserta didik akan tergerak untuk mencari tahu maksud dari gambar atau kata yang tersusun dalam media puzzle. Jika rasa antusias sudah muncul, maka rasa ingin tahu peserta didik akan mulai tumbuh. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi media puzzle dalam meningkatkan kemampuan hafalan Hadis pada siswa kelas IV mata pelajaran Al-Qur’an Hadis di MIN 8 Tabalong, dan faktor apa saja yang mempengaruhi implementasi media puzzle dalam meningkatkan kemampuan hafalan Hadis pada Siswa Kelas IV Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis di MIN 8 Tabalong. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dan pendekatan kualitatif, bersifat deskriptif, pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan subjek penelitian satu orang guru mata pelajaran Al Qur’an Hadis dan peserta didik kelas IV C di MIN 8 Tabalong dan data penunjang berupa profil madrasah, sejarah madrasah, letak georafis madrasah, sarana dan prasarana, jumlah guru dan peserta didik, dan RPP Al-Qur’an Hadis kelas IV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi media puzzle ada tiga tahapan. Tahap pertama yaitu tahap perencanaan yang dibuat guru sebelum pembelajaran dimulai. Tahap kedua yaitu tahap pelaksanaan menggunakan media puzzle yang dibuat guru sebelumnya (kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, kegiatan penutup). Tahap terakhir yaitu evaluasi. Adapun faktor yang mempengaruhi implementasi media puzzle yaitu: faktor pendukung seperti guru menguasai media yang diajarkan, peserta didik yang antusias dalam belajar, dan sarana prasarana yang memadai. Faktor penghambat seperti peserta didik yang kurang aktif, lingkungan kelas yang kurang kondusif.

Actions (login required)

View Item