Rahmaniah, Rahmaniah (2019) Peran Ekonomi Kreatif dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Keluarga (Studi Kasus pada Pengrajin Anyaman Purun di Kampung Purun Kelurahan Palam Banjarbaru). Skripsi, Ekonomi dan Bisnis Islam.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (126kB)
	Text AWAL.pdf Download (966kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (401kB)
	Text BAB I.pdf Download (398kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (437kB)
	Text BAB III.pdf Download (162kB)
	Text BAB IV.pdf Download (366kB)
	Text BAB V.pdf Download (149kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (367kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

ABSTRAK Rahmaniah. 2019. Peran Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Keluarga (Studi Kasus Pengrajin Anyaman Purun Di Kampung Purun Kelurahan Palam Banjarbaru). Skripsi, Jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Pembimbing (I) Pati Matu jahra, S.Ag, M.SI, dan Pembimbing (II) Annisa Sayyid, S.HI, M.SI. Kata Kunci: Ekonomi Kreatif, Pengrajin Anyaman Purun Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan yang terjadi bagaimanakah sebenarnya perkembangan ekonomi kreatif di Kampung Purun dengan adanya usaha anyaman purun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dari ekonomi kreatif di Kampung Purun Kelurahan Palam Banjarbaru dan mengetahui peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga di Kampung Purun Kelurahan Palam Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah 6 orang pengrajin anyaman purun yang masing-masing membuat anyaman purun sesuai dengan keahliannya. Untuk menggali data yang diperlukan dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi kemudian data yang diperoleh diolah dengan teknik editing, diskripsi dan matrikasi, setelah itu dianalisis secara kualitatif untuk menarik kesimpulannya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Gambaran usaha kerajinan tangan anyaman purun yaitu kegiatan yang menghasilkan barang yakni dengan memproduksi berbagai macam anyaman berupa tikar, peci, tas jinjing, bakul, tempat botol minum, dompet, taplak meja dan lainnya. Jumlah pengrajin yang ada di Kampung Purun adalah 30 orang yang mana di dominasi oleh para Ibu Rumah Tangga yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan. para pengrajin biasanya melakukan kegiatan menganyam di depan galeri Ibu Salasiah sebagai ketua kelompok Galoeh Cjempaka. Selain itu, dengan adanya keberlangsungan ekonomi kreatif pada anyaman purun maka di dapati adanya sebuah peran besar yang dihasilkan yakni pendapatan yang diterima rumah tangga atau pengrajin. Sebelum adanya usaha ini ibu-ibu kampung purun hanya menjadi ibu rumah tangga biasa tanpa penghasilan sendiri. Setelah adanya usaha ini para ibu rumah tangga memiliki penghasilan yang dapat digunakan untuk biaya anak sekolah dan sebagian di tabung.

Actions (login required)

View Item