Rizqiah, Rizqiah (2019) Aktivitas Bimbingan Keagamaan di TK Tahfiz Tunas Mulia Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar. Skripsi, Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (958kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (186kB)
	Text BAB I.pdf Download (602kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (377kB)
	Text BAB III.pdf Download (20kB)
	Text BAB IV.pdf Download (319kB)
	Text BAB V.pdf Download (100kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (204kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (86kB)

ABSTRAK

Penelitian ini dilandasi pemikiran bahwa bimbingan keagamaan yang diberikan kepada anak di Tk Tahfiz Tunas Mulia Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar sangat penting, baik jasmani maupun rohani. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bimbingan keagamaan yang diberikan kepada anak di Tk Tahfiz, metode yang digunakan dalam rangka bimbingan keagamaan, faktor penunjang dan penghambat dalam pelaksanaan bimbingan keagamaan tersebut. Metode dalam penelitian ini adalah metode field research atau penelitian lapangan, yaitu penulis terjun langsung kelapangan untuk menggali data yang diperlukan sesuai dengan masalah yang diteliti. Diolah melalui proses koleksi data, dan editing data, klarifikasi data, serta interpretasi data dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumenter. Hasil penelitian menunjukan bahwa bimbingan keagamaan yang di laksanakan di Tk Tahfiz adalah bimbingan sholat, bimbingan menghafal alquran, serta bimbingan akhlak. ,metode yang digunakan dalam bimbingan menghafal alquran adalah metode Ummi. Dan metode yang digunakan dalam bimbingan sholat adalah metode praktik, menghafal bacaan-bacaan sholat, serta metode yang digunakan dalam bimbingan akhlak adalah metode nasihat, bisa dalam bentuk ceramah, siraman rohani, maupun dengan cara teguran, serta dengan keteladanan. yang menjadi faktor penunjang dan faktor penghambat dalam proses pelaksanaan bimbingan keagamaan di Tk Tahfiz Tunas Mulia antara lain:Faktor Penunjang: waktu yang sudah ditetapkan, sarana dan prasarana yang mencukupi,pendidik/ pengasuh yang baik. sedangkan faktor penghambatnya adalah keadaan anak asuh yang malas, kurangnya ustadz/ ustadzah, Kurangnya peran serta keluarga.

Actions (login required)

View Item