Alisya, Alisya (2019) Upaya Guru dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika pada Anak Berkebutuhan Khusus di SD Inklusif Harapan Bunda Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN .pdf Download (57kB)
	Text AWAL.pdf Download (376kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (30kB)
	Text BAB I.pdf Download (225kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (274kB)
	Text BAB V.pdf Download (33kB)
	Text BAB III.pdf Download (72kB)
	Text BAB IV.pdf Download (288kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (16kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (12kB)

ABSTRAK

Alisya. 2018.Upaya Guru dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika pada Anak Berkebutuhan Khusus di SD Inklusif Harapan Bunda Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: (I).Analisa Fitria, S. Pd, M. Si (II). Yusran Fauzi, S. Pd.I, M. Pd. Pembelajaran matematika umumnya sulit untuk dipahami oleh siswa. Kesulitan itu sangat menghambat terhadap hasil pembelajaran seperti juga pada anak berkebutuhan khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja kesulitan belajar matematika pada anak berkebutuhan khusus serta upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar matematika pada anak berkebutuhan khusus di SD Inklusif Harapan Bunda Banjarmasin. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah dua guru matematika dan seluruh peserta didik kelas III dan kelas V di SD Inklusif Harapan Bunda Banjarmasin. Objek penelitian adalah upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar matematika pada anak berkebutuhan khusus di SD Inklusif Harapan Bunda Banjarmasin. Data dikumpulkan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa kesulitan belajar matematika pada anak berkebutuhan khusus adalah kurang ingat dalam mengenal angka dari 0-10, materi yang telah diajarkan susah untuk diingat siswa, serta kesulitan dalam mengingat simbol operasi bilangan matematika. Upaya yang dilakukan guru adalah memastikan kesiapan siswa untuk belajar matematika, pemakaian media belajar, permasalahan yang diberikan merupakan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari, memberikan tingkat kesulitan soal sesuai kemampuan anak berkebutuhan khusus, memberikan kebebasan anak berkebutuhan khusus dalam menyelesaikan masalah sesuai dengan caranya sendiri, dan menghilangkan rasa takut anak untuk belajar matematika.

Actions (login required)

View Item