Erliani, Risda (2019) Metode Pendisiplinan Shalat Berjamaah Lima Waktu Bagi Siswa Program Ma’had At-Tanwir MAN 2 Model Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (133kB)
	Text AWAL.pdf Download (895kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (73kB)
	Text BAB I.pdf Download (377kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (415kB)
	Text BAB III.pdf Download (180kB)
	Text BAB IV.pdf Download (367kB)
	Text BAB V.pdf Download (151kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (88kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (716kB)

ABSTRAK

MAN 2 Model Banjarmasin memiliki program khusus asrama yang dinamakan Ma’had At-Tanwir. Siswa yang mengikuti program ma’had ini dituntut untuk mematuhi dan melakukan setiap tugas dan kewajiban mereka dengan baik, salah satunya yaitu melaksanakan shalat berjamaah lima waktu. Pendisiplinan shalat berjamaah merupakan suatu upaya untuk dapat membiasakan siswa melaksanakan shalat tepat pada waktunya. Sehingga jika sudah masuk waktu shalat maka mereka yang sedang melakukan aktifitas akan berhenti sejenak untuk melaksanakan shalat secara berjamaah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana metode pendisiplinan shalat berjamaah lima waktu bagi siswa program Ma’had At-Tanwir yang meliputi pembiasaan untuk shalat berjamaah di masjid, memberikan pemahaman kepada siswa, menumbuhkan kesadaran siswa, terus memberikan motivasi, pembiasaan tanpa intimidasi dan pemberian hukuman dalam bentuk ibadah serta untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat metode pendisiplinan shalat berjamaah lima waktu yang terdiri dari faktor tujuan yang dicapai siswa, guru, siswa, keluarga, emosi, sarana dan prasarana. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field Research) dengan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah pengurus ma’had sekaligus pengajar dan siswa program Ma’had At-Tanwir MAN 2 Model Banjarmasin, sedangkan objek penelitiannya adalah metode pendisiplinan shalat berjamaah lima waktu serta faktor pendukung dan penghambat metode pendisiplinan shalat berjamaah lima waktu bagi siswa program Ma’had At-Tanwir MAN 2 Model Banjarmasin. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul, selanjutnya diproses melalui editing, deskripsi dan klasifikasi data. Selanjutnya dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa metode pendisiplinan shalat berjamaah lima waktu bagi siswa program ma’had At-Tanwir MAN 2 Model Banjarmasin dapat berjalan dengan baik untuk meningkatkan pendisiplinan siswa dalam melaksanakan shalat berjamaah lima waktu. Meskipun terdapat faktor penghambat yakni adanya faktor emosi siswa serta sarana dan prasarana tetapi dalam pelaksanaanya dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang diinginkan dan tentunya hal tersebut tidak lepas dari faktor pendukung yaitu faktor tujuan yang dicapai siswa, fakto guru, faktor siswa dan faktor keluarga.

Actions (login required)

View Item