Rizky, Elvina (2020) Gambaran Faktor Psikologis yang Mempengaruhi Proses Terapi Anak dengan Autism Spectrum Disorder (Studi Deskriptif di Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi Provinsi Kalimantan Selatan). Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (209kB)
	Text AWAL.pdf Download (813kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (39kB)
	Text BAB I.pdf Download (520kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (664kB)
	Text BAB III.pdf Download (219kB)
	Text BAB IV.pdf Download (830kB)
	Text BAB V.pdf Download (97kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (227kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (5MB)

ABSTRAK

Gangguan spektrum autistik adalah keterlambatan perkembangan pada anak yang ditandai dengan gangguan pada aspek sosial, komunikasi, perilaku dan bahasa. Penanganan yang dapat diberikan pada anak dengan spektrum autistik yakni terapi, seperti terapi wicara, perilaku, okupasi dan sensori integrasi. Berdasarkan studi pendahuluan dan penelitian terdahulu, ditemukan hal-hal yang dapat mempengaruhi baik yang mendukung maupun menghambat dalam pelaksanaan terapi. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor psikologis apa saja yang mempengaruhi proses terapi di Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi Provinsi Kalimantan Selatan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian field research, yaitu peneliti terjun langsung kelapangan untuk menggali dan mengumpulkan data yang diperlukan. Pendekatan penelitian yang digunakan ialah kualitatif deskriptif, yakni menggambarkan masalah yang diteliti dalam bentuk kata-kata. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 6 orang terapis yang telah bekerja selama 5 tahun di Pusat Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi Provinsi Kalimantan Selatan. . Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan terapi di PLDPI, terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi proses dan keberhasilan terapi yaitu, faktor internal yang mendukung proses terapi di PLDPI yaitu keinginan anak, usia anak, tingkat gangguan autisme, IQ anak, mood anak, kasih sayang terapis, kesabaran terapis dan keikhlasan terapis, ritual terapis (berdoa, shalat dhuha, membaca istigfar dan basmalah), niat terapis, pemahaman terhadap anak, semangat dan konsitensi kehadiran terapis, sikap profesional. Sedangkan faktor eksternal yang mendukung adalah kesadaran diri orang tua dalam menerapkan diet, dukungan orang tua, peran orang tua dirumah, dukungan terapis, jumlah terapis yang memadai, kerjasama terapis dengan orang tua, sarana dan prasarana yang memadai serta jadwal terapi yang memenuhi target dan program terapi yang sesuai dengan kebutuhan anak. Adapun faktor internal yang menghambat yakni kondisi anak seperti hiperaktif, hipoaktif, tantrum, sakit, kontak mata yang minim, kesulitan bicara dan ketidakpatuhan serta terapis yang tidak bisa mengendalikan emosi. Sedangkan faktor eksternalnya ialah keinginan orang tua.

Actions (login required)

View Item