Abdurrachman, Abdurrchman (2015) Meningkatkan Kemampuan Penguasaan Mufradat Bahasa Arab dengan Menggunakan Metode Sam`iyah Syafawiyah pada siswa kelas V MI Musyawarah Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

Preview	Text Bab I.pdf Download (87kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (328kB) | Preview

ABSTRAK

Abdurrachman.2015.Meningkatkan Kemampuan Penguasaan Mufradat Bahasa Arab dengan Menggunakan Metode Sam`iyah Syafawiyah pada siswa kelas V MI Musyawarah Banjarmasin.Skripsi, Jurusan Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: AsikinNor, M.Ag Kata Kunci: Meningkatkan( ( ترقيةPenguasaan ( تسليط )MetodeSam`iyahsyafawiyah. Penelitian ini bertujaan untuk meningkatkan kemampuan penguasaan mufradat Bahasa Arab kelas V MI Musyawarah Banjarmasin dengan menggunakan metode sam`iyah syafawiyah. Metodesam`iyah syafawiyah (audiolingual)adalah metode mendasar kandiri kepadapendekatan structural dalam pengajaran bahasa.Sebagai implikasinya metode ini menekankan penelaahan dan pendeskripsian suatu bahasa yang akan dipelajari dalam memulai nyadari system bunyi (fonologi), kemudian system pembentukan kata (morfologi), dan system pembentukan kalimat (sintaksis). Karena menyangkut struktur bahasa secara keseluruhan maka dalam hal ini juga ditekankan system tekanan nada, dan lain-lain.Maka bahasa tujuan diajarkan dengan mencurahkan perhatian pada lafal kata, dan pada latihan berkali-kali (drill) secara intensif. Bahkan drill inilah yang biasanya dijadi kantek nikut ama dalam proses belajar mengajar. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan dalam dua siklus penelitian, pada setiap siklus yakni siklus I dan II terdiridari dua kali pertemuan.Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V MI Musyawarah pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 dengan jumlah siswa 5 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi dan testertulis, sedangkan teknikan alisis data yang digunakan adalah rata-rata dan persentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I nilai siswa berada dalam katagori sedang (65,3), dan belum mencapai nilai standar ketuntasan yang telah ditetapkan (70,00), sehingga penulis berusaha untuk meningkatkannya pada pertemuan berikutnya, Kemudian pada pertemuan siklus yang ke II nilai siswa mengalami peningkatan menjadi (73,99) dan mencapai nilai standar ketuntasan yang telah ditetapkan. Walau demikian masih ada 1 orang siswa yang belum tuntas dalam penelitian kali ini disebabkan tingkat kecerdasan siswa yang bersangkutan berada dibawah rata-rata.

Actions (login required)

View Item